kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

2019, Kementerian Pertanian usulkan subsidi pupuk 10,4 juta ton


Selasa, 03 Juli 2018 / 13:57 WIB
2019, Kementerian Pertanian usulkan subsidi pupuk 10,4 juta ton
ILUSTRASI. STOK PUPUK SUBSIDI - PT Pupuk Indonesia


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kemtan) akan mengusulkan untuk meningkatkan subsidi pupuk di tahun mendatang. Tahun depan, Kemtan mengajukan subsidi pupuk sebesar 10,4 juta ton. Angka ini meningkat dibandingkan subsidi pupuk di tahun sebelumnya yakni sebesar 9,5 juta ton.

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kemtan Pending Dadih Permana mengatakan subsidi pupuk sebanyak 10,4 juta tersebut meliputi pupuk urea, NPK, ZA dan pupuk organik. Menurutnya, subsidi pupuk ini sebagian besar akan ditujukan untuk areal pengembangan jagung.

Pending mengatakan, usulan ini masih dalam tahap pembahasan. Namun, dia membeberkan bahwa kebutuhan pupuk setiap tahunnya mencapai 11 juta ton.

“Namun usulan ini tergantung dari uang pemerintah. Sampai sekarang belum ada tanggapan, yang jelas pemerintah memahami bahwa itu kebutuhan, tinggal bagaimana nanti pembahasannya,” ujar Pending, Selasa (3/7).

Sementara itu, Pending pun berharap pelunasan kurang bayar subsidi pupuk ini bisa diselesaikan sehingga produsen pupuk bisa memproduksi lebih dengan leluasa.

“Ini akan lebih memperkuat posisi BUMN. Mereka tidak lagi memproduksi pupuk bersubsidi dengan dana pinjaman, dan mereka bisa merevitalisasi pabrik-pabrik mereka yang tidak efisien,” tandas Pending.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×