kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Aprindo: Pusat belanja harus ikuti minat konsumen


Minggu, 17 September 2017 / 18:39 WIB
Aprindo: Pusat belanja harus ikuti minat konsumen


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - Banyaknya bermunculan mall dan pusat perbelanjaan baru membuat konsumen semakin banyak pilihan untuk memenuhi kebutuhannya. Disisi lain, hal ini juga akan menggerus kinerja pusat perbelanjaan yang lama atau yang lebih dulu hadir karena berkurangnya pengunjung. Menurut survei BCA, rerata mall baru mengalami pertumbuhan yang cukup baik sedangkan mall-mall lama justru terlihat mengalami penurunan.

Tutum Rahanta, Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengatakan bahwa pusat perbelanjaan baik yang baru maupun yang lama memang harus berubah menyesuaikan dengan keinginan konsumen. Hal baru harus selalu ditonjolkan, karena hal tersebut akan menjadi daya tarik bagi konsumen untuk datang ke mall tersebut.

“Sesuai yang baru pasti dicari orang, karena keingintahuannya. Sebaliknya, (mall) yang lama kalau lokasinya strategis harus tetap berinovasi sesuai lingkungan atau lokasinya,” ujarnya kepada KONTAN, Minggu (17/9).

Menurut Tutum, saat ini konsumen sangat beragam dan terus berubah. Perubahan itu terjadi baik dari sisi pendapatan maupun kebutuhannya. Hal ini yang harus diimbangi baik dari pusat perbelanjaan maupun peritel.

Perbaikan harus dilakukan mengikuti keinginan pasar baik itu mengubah konsep, memperkaya produk, ataupun terobosan lainnya. “Ada (perubahan) yang minor dan ada yang major, karena ada yang menyangkut fisik gedung dan ada yang terkait dengan tenant mix. Ikuti keingingan pengunjung dan layanan mall kita,” lanjutnya.

Selain itu, bagi peritel setidaknya ada pertimbangan bila ingin menyewa tempat di pusat perbelanjaan, yang utama adalah terkait dengan traffic pengunjung yang bagus atau ramai didatangi. Selain itu, menurutnya faktor harga sewa yang wajar juga menjadi pertimbangan bagi para peritel untuk menyewa lahan di mall maupun pusat perbelanjaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×