kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ciputra akan buka working space di Tokopedia Tower


Senin, 21 Agustus 2017 / 12:05 WIB
Ciputra akan buka working space di Tokopedia Tower


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk, Maizal Walfajri | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - Ciputra Group mempersiapkan Ciputra World II, yang kini berganti nama menjadi Tokopedia Tower sebagai pusat perkantoran e-commerce. Kehadiran Tokopedia sebagai tenant utama diharapkan menjadi magnet bagi para perusahaan e-commerce lain masuk ke office tower seluas 63.000 meter persegi (m²) itu.

"Harapan kami memang seperti itu (pusat e-commerce). Apalagi saat ini bisnis e-commerce tumbuh semakin pesat, sehingga masih membutuhkan perkantoran." kata Arthadinata Djangkar, Direktur Ciputra Group kepada KONTAN baru-baru ini. Nah, untuk mengakomodasi pertumbuhan sektor e-commerce, Ciputra berencana mengembangkan co-working space atau kantor bersama di Tokopedia Tower.

Artha menjelaskan, saat ini, banyak entrepreneur muda bermunculan terutama berbasis perusahaan teknologi rintisan atawa startup. Mereka yang membutuhkan kantor-kantor kecil dengan konsep co-working space.

Namun, Artha belum bisa menyampaikan berapa luas dari Tokopedia Tower yang akan disiapkan untuk co-working space. "Kami belum sampai ke sana karena semua masih direncanakan," kilahnya.

Hingga saat ini, Ciputra Group telah menerima komitmen okupansi hingga 60% dari gedung perkantoran tersebut. Sekitar 35% berasal dari strata dan 25% lagi dari area sewa. Adapun 50% dari kapasitas kantor memang akan diperjualbelikan dan separuh lagi disewakan. Area seluas 12.000 m² sudah disewa oleh Tokopedia.

Tahap praoperasi

Kini, Tokopedia Tower sudah tahap praoperasi dan ditargetkan beroperasi penuh pada awal tahun 2018. Artha optimistis, dengan kehadiran Tokopedia tingkat okupansi pekantoran ini bakal semakin meningkat.

Apalagi Tokopedia baru saja mengumumkan masuknya Alibaba Grup dengan dana investasi US$ 1,1 miliar atau setara Rp 14,3 triliun. Artinya, ke depan, Tokopedia semakin ekspansif dan tentu membutuhkan ruang kantor seiring bertambahnya jumlah karyawan.

Seperti ditulis KONTAN, Jumat (18/8), CEO Tokopedia William Tanuwijaya bilang, dana itu untuk mendirikan pusat riset pengembangan e-commerce terbesar di Asia Tenggara. "Kami mengajak putra putri terbaik bangsa dimana saja bergabung mengembangkan Tokopedia," sebutnya.

Meski proyek Tokopedia Tower sudah rampung, Artha mengungkapkan, pembangunan co-working space tidak akan masalah. "Menyulap itu mudah, yang penting lantainya tersedia, " ujar Artha.

Tokopedia Tower merupakan bagian Ciputra World II di kawasan Jalan Satrio, Jakarta Selatan. Ciputra World II merupakan area pengembangan multiguna yang terintegrasi antara gedung perkantoran, apartemen, dan hotel.

Proyek ini terdiri dari dua tower, yang satu tower di antaranya merupakan gedung apartemen. Tokopedia Tower satu lokasi dengan Ciputra World I yang sudah lebih dahulu dibangun perusahaan pengembang properti ini.

Di lokasi tersebut, Ciputra mengembangkan satu menara perkantoran bertajuk DBS Tower. Gedung seluas 61.000 m² ini sudah beroperasi sejak empat tahun lalu, dengan strata 25% dan selebihnya sewa. Adapun tingkat okupansi saat ini mencapai 98%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×