Reporter: Siti Maghfirah | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Perusahaan travel wisata Dwidaya Tour menargetkan pertumbuhan kinerja minimal 30 % di tahun-tahun selanjutnya. Perusahaan ini cukup optimistis dapat mencapai target dengan hasil tahun lalu yang mencapai 1 juta wisatawan, baik untuk perjalanan inbound maupun outbound.
Menurut VP Commercial Dwidaya Tour Hendriapto, saat ini wisatawan terbagi di dua kategori, yaitu dari coorporate dan ritel atau perseorangan. Wisatawan yang berasal dari perjalanan yang diadakan perusahaan sebesar 45 % dan perseorangan sebesar 55 %.
"Untuk domestik saja kami menargetkan pertumbuhan sebesar 25 % sampai akhir tahun," ungkapnya.
Salah satu strategi Dwidaya untuk mencapai target tersebut adalah dengan menambah jaringan offline. Rencananya hingga akhir tahun Dwidaya akan membuka 100 cabang. 92 cabang di antaranya telah terealisasi. 8 cabang lainnya masih menunggu konfirmasi.
"Kami rencanakan akan menambah cabang di Jakarta dan membuka cabang di Medan, Surabaya, Makassar, dan Cirebon," ungkapnya.
Sementara itu untuk pengembangan jaringan online, Hendri mengaku selama 2016 telah mencatat kenaikan transaksi di online channel hingga 100 % dari tahun sebelumnya. Namun, kontribusi segmen online masih sangat kecil dibandingkan dengan wisatawan yang langsung mendaftar di kantor cabang, yaitu 5 %.
"Kebanyakan orang masih lebih nyaman untuk datang langsung ke cabang karena sekaligus bisa konsultasi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
