Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Rizki Caturini
BEKASI. Untuk memperkuat pasokan listrik ke Jakarta dan sekitarnya PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) tengah memproses pembangunan infrastruktur. Salah satu yg akan dibangun adalah Gas Insulated Substation Tegangan Ekstra Tinggi (GISTET) 500 kV Tambun.
Ini merupakan bagian dari persiapan PLN Regional Jawa Bagian Barat untuk mengantisipasi keandalan pasokan Jawa-Bali seiring dengan mulainya pembangunan pembangkit di wilayah tersebut.
Pembangunan GISTET yang terletak di Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kecamatan Rawalumbu Kota Bekasi Provinsi Jawa Barat
itu akan memakan waktu 18 bulan hingga 24 bulan. Nantinya GISTET ini akan memiliki kapasitas trafo Interbus dari tegangan 500 kV dikonversi menjadi tegangan 150 kV dengan kapasitas 2x500 MVA pada tahap awal hingga sampai pada total 4x500 MVA.
Murtaqi Syamsuddin, Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Barat menyampaikan, GISTET 500 kV Tambun akan mempunyai kemampuan melayani beban industri dan masyarakat sebesar total 2.000 MVA.
"Tambahan GISTET 500 kV ini akan memperkuat sistem kelistrikan di wilayah Bekasi dan sekitarnya, khususnya untuk pengembangan industri dan kawasan," ujarnya dalam siaran pers, Jumat (3/3).
Ini merupakan bentuk pelayanan PLN sebagai akibat dari kebutuhan energi listrik warga masyarakat dan dunia industri di sekitar Jabodetabek yang terus meningkat dari tahun ke tahun dengan prediksi pertumbuhan penggunaan energi sekitar 3% per tahun. Pembangunan GISTET 500 kV Tambun, termasuk pembangunan GITET 500 kV Duri Kosambi dan Deltamas merupakan bagian dari program 35.000 MW yang disalurkan melalui 46.000 kms jaringan transmisi dan 109.000 MVA gardu induk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
