kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hutama Karya kebut pembebasan lahan tol Sumatera


Kamis, 27 Oktober 2016 / 21:22 WIB
Hutama Karya kebut pembebasan lahan tol Sumatera


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. PT Hutama Karya (HK) mempercepat pembebasan lahan jalan tol prioritas di Trans Sumatera agar bisa segera melakukan pembangunan. Targetnya jalan tol Trans Sumatera ini dapat beroperasi pada tahun 2019. Untuk itu, perusahaan konstruksi pelat merah ini telah menyiapkan dana Rp 4,3 triliun sebagai dana talangan.

HK berkomitmen menalangi pembebasan lahan mengingat dana pembebasan lahan untuk kepentingan umum yang dianggarkan dalam APBN tahun ini hanya Rp 16 triliun. Jumlah itu jauh lebih rendah dari kebutuhan. 

Hingga saat ini dari delapan ruas prioritas, HK baru melakukan pembebasan lahan di empat ruas. Hingga saat ini lahan yang dibebaskan untuk ruas Medan-Binjai (17 km) masih 86%, Palembang- Indralaya (22km) sekitar 92%, Pekan Baru-Dumai (131km) sekitar 2,9% dan Bakauheni-Terbagi Besar (140 km) sekitar 40%.

Menurut Bambang Pramusinto, Direktur Operasi HK, sebetulnya pembebasan lahan saat ini sudah jauh lebih cepat dibandingkan dengan tahun lalu. Namun, masih banyak ditemui kendala lantaran ada sertifikat kepemilikan tanah yang ganda.

Hingga akhir Oktober, HK telah menggelontorkan dana sebesar Rp 1,2 triliun untuk menalangi pembebasan lahan. Sejalan dengan progres pembebasan lahan, HK juga terus menggenjot pembangunan konstruksi. 

Mohammad Rizal Sutjipto, General Manager HK menjelaskan, perkembangan pembangunan fisik ruas Medan-Binjai hingga saat ini sudah 65%, Palembang-Indralaya 75% dan Bakauheni-Terbagi Besar sekitar 15%.

Jika pembebasan lahan berjalan lancar, HK menargetkan akhir tahun depan sudah bisa mengoperasikan seluruh ruas Medan-Binjai dan Palembang-Indralaya. Sedangkan di ruas Bakauheni-Terbagi besar akan dioperasikan sekitar 5 km. 

Seperti diketahui pemerintah telah menugaskan HK menggarap tol Trans Sumatera sebanyak 24 ruas sepanjang 2.700 km. Delapan ruas sepanjang 645 km menjadi proyek prioritas yang ditargetkan selesai pada tahun 2019. Selain empat ruas yang telah mulai dibebaskan, ruas lainnya Terbangi Besar-Pematang Panggang (100 km), Pematang Panggang-Kayu Agung (85 km), Palembang-Tanjung Api-api (90 km), dan Tebing Tinggi-Kisaran (60 km).

Baru-baru ini, perusahaan ini telah mendapat tambahan tiga ruas lagi yakni Banda Aceh-Medan, Padang-Pekan Baru, serta Tebing Tinggi-Prapat dengan total 770 km. Dengan demikian, Hutama Karya akan membangun sebanyak 11 ruas dengan panjang total 1.415 km.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×