Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Progres pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Rajamandala 47 MW terus berjalan. Bulan ini perusahaan sudah berhasil mengerjakan pengeboran dua arah untuk tunnel.
Yudianto Permono, Direktur Operasional PT Rajamandala Electric Power menyampaikan bahwa untuk tunnel perusahaan akan melakukan finishing. Pengerjaan tunnel sendiri akan selesai dilakukan pada tahun depan.
"Untuk weir baru dikerjakan setengah bagian, sisanya menunggu musim kemarau tahun depan," ujarnya kepada KONTAN, beberapa waktu lalu.
Biaya investasi untuk pembangunn PLTA tersebut mencapai US$ 150 juta itu, nantinya akan menghasilkan energi listrik rata-rata sebesar 181 GWh. Listrik tersebut akan masuk dalam sistem kelistrikan Jawa-Bali melalui transmisi 150 Kv dari Cianjur ke Cigeleeng.
"Untuk tunnel, kemarin baru tembus. InsyaAllah selesai semester I tahun 2019," lanjutnya.
Sejauh ini, progres kontruksi pengerjaan sudah mencapai 74,13%. Dirinya memperkirakan bahwa proyek tersebut akan selesai dalam waktu 1 tahun dan 5 bulan lagi. Nantinya bila sudah beroperasi, capacity factor PLTA Rajamandala mencapai 44% dari total kapasitas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
