kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jakarta Garden City raih penghargaan


Jumat, 15 Desember 2017 / 14:54 WIB
Jakarta Garden City raih penghargaan


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perumahan skala kota atau township Jakarta Garden City (JGC) seluas 370 hektare yang dikembangkan PT Mitra Sindo Sukses, anak perusahaan dari PT Modernland Realty Tbk (MDLN) di Jakarta Timur, meraih penghargaan di ajang Housing Estate Awards 2017 untuk kategori Most Favoured Township Scale Housing Estate in Jakarta.

Housing Estate Award digelar di Jakarta pada Kamis (14/12) malam. Penghargaan diberikan kepada proyek-proyek terlaris di Jabodetabek dan di beberapa kota-kota besar lainnya di Indonesia.

Penghargaan ini didasarkan pada hasil survei Tim Housing Estate. Adapun indikator yang digunakan adalah volume atau nilai penjualan mulai tanggal 1 Januari hingga 30 September 2017.

Sami Miettinen, Direktur Utama PT Mitra Sindo Sukses mengatakan, JGC diminati pasar karena mengusung konsep yang diinginkan oleh masyarakat modern yakni mengedepankan kenyamanan, keamanan, dan memiliki prospek investasi yang tinggi di masa depan.

Berbagai fasilitas modern kini telah tersedia di Jakarta Garden City, salah satunya adalah Aeon Mall. Selain fasilitas yang terus bertambah, Jakarta Garden City juga semakin mudah dijangkau dari segala penjuru kota Jakarta.

“Kami berterima kasih atas kepercayaan masyarakat dan konsumen yang telah memilih Jakarta Garden City sebagai tempat tinggal dan usaha,” kata Sami dalam keterangan resminya, Jumat (15/12).

Sementara Hyronimus Yohanes, GM Sales & Marketing JGC mengatakan, JGC semakin banyak dilirik masyarakat setelah beroperasinya AEON Mall dan akses tol Cilincing - Tanjung Priok. Akses tol itu membuat Jakarta Garden City mudah diakses dari tol dalam kota dan berbagai kawasan Jabodetabek, seperti Pluit, Bandara Soekarno-Hatta, Pelabuhan, Ancol, Mangga Dua, dan sebagainya.

“Jakarta Garden City merupakan kawasan sunrise property yang sedang berkembang dan terus membangun. Karena itu, berinvestasi di sini akan menghasilkan investasi tinggi di masa depan,” kata Hyronimus.

Pasarkan klaster Shinano tahap II

Dalam kondisi teraktual, menyusul suksesnya penjualan tahap I, Jakarta Garden City membuka klaster Shinano tahap II. Klaster seluas 10,8 ha itu merupakan klaster kelima yang dikembangkan di kawasan River Garden (100 ha).

Empat klaster yang sudah dikembangkan sebelumnya adalah Mississippi, Yarra, Thames dan La Seine. Semuanya sudah selesai dibangun dan sebagian mulai dihuni. “Klaster Shinano tahap II terdiri atas 130 unit dengan lebar kaveling enam, delapan, dan sepuluh meter,” ujar Hyronimus.

Adapun Shinano tahap I sebanyak 178 unit sudah habis terjual dan progress pembangunannya sudah memasuki tahapan naik atap. Pada tahap II akan dipasarkan empat tipe yakni 63/90, 75/105, 92/120, 121/170. Semua tipe dilengkapi satu kamar di lantai bawah yang dapat difungsikan untuk kamar tamu. Rumah di klaster Shinano tahap II dipasarkan seharga mulai dari Rp1,6 miliar hingga Rp3,88 miliar. Shinano tahap II akan dimulai pembangunannya tahun depan.

Menurut Hyronimus, sekarang merupakan momentum yang tepat untuk membeli rumah di Jakarta Garden City karena serah terimanya hampir berbarengan dengan selesainya pembangunan The Savoy, Cleon Park, dan New East. Beroperasinya fasilitas komersial dan pusat gaya hidup yang kemudian disusul IKEA (direncanakan opening 2020) akan mendongkrak nilai properti di Jakarta Garden City.

Sebagai gambaran, harga tanah setelah beroperasinya AEON Mall naik, hal ini di karenakan bertambahnya fasilitas di Jakarta Garden City. Hyronimus mengatakan, ini membuat pemilik properti di JGC untung sementara di beberapa kawasan lain terutama di barat Jakarta harga propertinya cenderung stagnan.

Ruang pertumbuhan harganya masih sangat lebar karena di Kelapa Gading, Jakarta Utara, harganya Rp 35 juta -Rp 40 juta per m2. Padahal jarak keduanya melalui Tipar Cakung hanya 4,5 km.

"Dengan jarak yang cukup dekat, harga kompetitif, dan fasilitas terus bertambah Jakarta Garden City dapat menjadi alternatif Kelapa Gading dan tentunya peluang investasi di Jakarta Garden City sudah pasti akan mengalami kenaikan. Karena itu, Cakung sangat berpotensi menjadi pusat pertumbuhan baru di Jakarta." kata Hyronimus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×