kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kemtan minta Balai Veteriner Medan aktif di program inseminasi ternak


Selasa, 27 Maret 2018 / 22:10 WIB
Kemtan minta Balai Veteriner Medan aktif di program inseminasi ternak
ILUSTRASI. PROGRAM SAPI INDUKAN WAJIB BUNTING


Reporter: Abdul Basith | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah menggenjot produksi sapi lokal dengan melaksanakan program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus Siwab).

Kementerian Pertanian (Kemtan) pun meminta seluruh UPT lingkup Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan mendorong capaian Inseminasi Buatan (IB), kebuntingan dan kelahiran.

Upsus Siwab ini dilaksanakan di berbagai daerah, termasuk di Sumatera Utara. Direktur Jenderal PKH Kemtan meminta supaya Balai Veteriner Medan turut berperan aktif untuk mensukseskan Upsus Siwab di Provinsi Sumatera Utara.

I Ketut menuturkan, integritas dan sinergitas dalam pelaksanaan kegiatan harus ditingkatkan. “Kerja juga harus kompak dan fokus, serta cepat dan tepat dalam memberi pelayanan kepada masyarakat,” ucapnya.

I Ketut Diarmita menjelaskan, pelaksanaan Upsus Siwab tahun 2018 telah berada di pengujung Triwulan Pertama. Karena itu, dia berharap supaya seluruh pihak yang terkait menjalankan tugas secara sungguh-sungguh.

Balai Veteriner Medan saat ini memiliki tanggungjawab sebagai supervisi Upsus Siwab Provinsi Sumatera Utara. Target IB yang telah ditetapkan tahun 2018 untuk Provinsi Sumatera Utara adalah sebanyak 103.800 akseptor di mana 65.800 akseptor IB regular dan 38.000 akseptor IB introduksi, target kebuntingan sebanyak 72.660 ekor, serta target kelahiran sebanyak 75.823 ekor.

“Kita yakin dengan peran Balai Veteriner Medan dan dukungan seluruh elemen yang ada di Provinsi Sumatera Utara, maka tidak ada kendala yang berarti untuk mencapai target 100% pada tahun 2018,” ucap I Ketut Diarmita.

Berdasarkan data kumulatif dari iSIKHNAS hingga tanggal 24 Maret 2018, capaian IB kumulatif Provinsi Sumatera Utara mencapai 26.969 akseptor atau sebesar 25,86%. Secara nasional, capaian IB tersebut menempatkan Provinsi Sumatera Utara berada pada peringkat ke-17.

Untuk capaian kebuntingan, posisi Provinsi Sumatera Utara berada diurutan ketujuh dengan jumlah ternak bunting sebanyak 20.359 ekor atau 28,02%. Untuk kelahiran, Provinsi Sumatera Utara mencapai 7.444 ekor atau 9,82% dan menempati posisi ke-21.

I Ketut Diarmita mengatakan, dengan capaian tersebut perlu terus ditingkatkan dalam upaya percepatan pencapaian target.

"Sinergitas di tingkat lapang antara Pemerintah Daerah Sumatera Utara dengan Balai Veteriner Medan selaku PJ Supervisi Upsus Siwab harus ditingkatkan untuk mengawal kelancaran pelaksanaan kegiatan," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×