kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kemtan targetkan luas tambah tanam padi 3 ha


Minggu, 21 Januari 2018 / 20:02 WIB
Kemtan targetkan luas tambah tanam padi 3 ha
ILUSTRASI. TARGET LUAS TAMBAH TANAM


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kemtan) menargetkan luas tambah tanam padi meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun ini, Kemtan menargetkan luas tanam padi bisa mencapai 16,8 juta ha.

“Kami berharap tambah tanam tahun ini lebih besar. Kami terus melakukan ekstensifikasi,” ujar Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kemtan, Sumardjo Gatot Irianto kepada Kontan.co.id, Minggu (21/1).

Gatot menargetkan tahun ini terdapat terdapat 1 juta ha rawa dan 2 juta ha lahan kering yang ditanami padi. Dia mengatakan, tahun sebelumnya, belum ada upaya perluasan tambah tanam di lahan kering. “Kita targetkan 2 juta dulu. Kalau tercapai 600.000 ha sudah bagus. Lahan rawa 1 juta ha. Itu kan target, harus kita cantumkan tinggi,” lanjut Gatot.

Tak hanya Padi, Gatot berharap, tahun ini luas tambah tanam untuk komoditas lain seperti jagung dan kedelai terus bertambah. Menurutnya, tahun lalu terdapat upaya penambahan luas tanam jagung sebesar 3 juta ha, dan terealisasi seluas 7 juta ha.

Selain ada upaya penambahan luas tanam oleh pemerintah, masyarakat pun berperan dalam mencapai target yang dicanangkan.

Untuk kedelai, Gatot bilang, tahun ini ditargetkan akan ada tambah luas tanam seluas 1,5 juta ha. Di tahun sebelumnya sudah ada penambahan luas tanam seluas 500.000 ha. Jika masyarakat menambahkan lahan kedelai seluas 300.000 ha, maka sudah terdapat 2,3 juta ha lahan kedelai. Menurutnya, dengan upaya tersebut maka Indonesia bisa mencapai swasembada kedelai.

Lanjut Gatot, tahun ini masih ada bantuan benih sebesar Rp 1,2 triliun. Menurutnya, bantuan benih tersebut paling banyak akan dialokasikan untuk benih padi. “Tahun lalu bantuan benih memang belum mencapai target 100%, tetapi kan itu ada peran masyarakat juga,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×