kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Konstruksi venue Velodrome Rawamangun capai 68,2%


Rabu, 01 November 2017 / 16:27 WIB
Konstruksi venue Velodrome Rawamangun capai 68,2%


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wika Bangunan Gedung (Wika Gedung) mendukung perhelatan olahraga Asian Games yang akan diselenggarakan pada 2018. Salah satunya dengan turut membangun venue olahraga Jakarta Intenational Velodrome Rawamangun.

Proyek Velodrome adalah proyek arena balapan sepeda PT Jakarta Propertindo yang konstruksinya diserahkan ke Wika Gedung dan Es Global sebagai perusahaan pembuat arena balap sepeda asal Inggris.

Hingga akhir Oktober 2017, kemajuan pembangunan konstruksi Velodrome secara keseluruhan telah mencapai 68,2%. "Untuk bagian yang dikerjakan Wika Gedung, kemajuannya sudah mencapai 51%. Ini lebih tinggi dari target awal kami yaitu 48%," kata Prasetia Budi Manager Konstruksi Velodrome, Rabu (1/11).

Konstruksi Velodrome ini sudah dimulai sejak Mei 2016 dan awalnya ditargetkan akan selesai pada Juni 2018. Namun baru baru ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta penyelesaian proyek ini dipercepat ke April 2018.

Wika Gedung berkomitmen untuk menyelesaikan konstruksi proyek tersebut selesai sesuai arahan dari Gubernur Jakarta. Dengan kemajuan hingga Oktober 2017, Prasetia optimistis proyek tersebut rampung pada April tahun 2017.

"Sekitar 40% dari pembangunan proyek Velodrome adalah pemasangan equipment peralatan seperti AC, kursi, lampu dan lain-lain. Diharapkan pemasangan akan dilakukan dalam dua bulan setelah Desember setelah barang-barang tersebut tiba di sini," jelas Prasetia.

Hingga akhir tahun, Wika Gedung menargetkan bisa menyelesaikan konstruksi Velodrome sekitar 85%.  Konsorsium WIKA Gedung tersebut dipercaya sebagai kontraktor pelaksana untuk mengerjakan pekerjaan design and build dengan nilai proyek sebesar Rp 665 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×