kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perbesar layanan digital, begini strategi XL


Jumat, 26 Agustus 2016 / 21:05 WIB
Perbesar layanan digital, begini strategi XL


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Layanan digital (digital services) yang dijalankan oleh PT XL Axiata Tbk menunjukkan performa positif. Laporan kinerja XL semester 1-2016 menunjukkan layanan digital XL mengalami pertumbuhan penjualan sebesar 40,4% year on year (YoY).

Tak heran, manajemen XL berniat terus mengoptimalkan sektor ini demi memperbesar kontribusi pendapatan bagi perusahaan. Manajemen akan meningkatkan kualitas layanan digital yang ada di paruh kedua 2016 ini.

Chief Digital Services Officer XL, Joseph Lumban Gaol, mengatakan kontribusi layanan digital dalam pendapatan perusahaan masih menyumbang kurang dari 5%. Untuk itu, pihaknya menargetkan, ke depan ada peningkatan target.

"Kami targetkan ada peningkatan sebesar 6%-7% hingga akhir tahun," ujar Joseph dalam paparannya pada acara Digital Economy Empowerment di Jakarta, Jumat (26/8/2016).

Untuk mencapai itu, ada tiga strategi yang akan diterapkan. Pertama, EXCL ingin fokus di beberapa inisiatif transformasi XL yang sudah ada. Sebab, elemen tersebut sangat relevan dengan dunia layanan digital.

"Di semester 2 nanti, XL akan gencar memasarkan solusi mobile broadband berbasis 4G untuk pasar small and medium enterprise (SME)," tambahnya.

Kedua, XL mempercepat transformasi organisasi untuk menuju market centric organization. Salah satu bentuknya dengan menghadirkan tim khusus yang menangani SME market. Ketiga, XL berupaya konsisten dalam membangun ekosistem layanan digital demi mendukung program ekonomi digital pemerintah.

"Kami tingkatkan layanan untuk menciptakan cloud dan data center bertaraf internasional," imbuhnya.

Berdasar catatan KONTAN, EXCL mencapai pertumbuhan positif pada semester 1-2016. Perusahaan mencatat pendapatan Rp 10,85 triliun. Angka itu turun 2,14% dibanding periode sama tahun lalu, Rp 11,1 triliun. Perusahaan juga mencatatkan laba usaha dengan membukukan angka Rp 908,35 miliar pada semester 1-2016.

Sebelumnya, XL Axiata memproyeksikan sepanjang tahun ini bisa tumbuh 8%–9%. Jika pendapatan tahun lalu tercatat Rp 22,88 triliun, berarti target pendapatan tahun ini sebesar Rp 24,71 triliun–Rp 24,94 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×