Reporter: Gentur Putro Jati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Pertamina (Persero) menyiapkan US$ 600 juta untuk membeli 18 kapal tanker sepanjang 2010 ini.
Menurut VP Corporate Communications Pertamina Mochamad Harun, tujuan dari pembelian tanker ini tidak lain untuk mengoptimalkan kemampuan perkapalan perseroan sehingga biaya pengiriman BBM, minyak mentah atau elpiji yang dilakukan bisa lebih efisien.
"Pembelian 18 tanker itu terdiri dari lima tanker dalam negeri senilai US$ 87,38 juta, dan sisanya dari luar negeri," kata Harun dalam siaran pers nya, Senin (30/8).
Jenis tanker yang dipesan terdiri dari 3 tanker ukuran 80.000 long ton dead weight (LTDW), 5 tanker 30.000 LTDW, 2 tanker 17.500, satu tanker 6.500 LTDW, 2 tanker ukuran 3.500 LTDW, 2 kapal untuk pengangkutan elpiji ukuran 23.000 kubik meter, satu kapal elpiji ukuran 5.500 kubik meter, dan 2 kapal elpiji 3.500 kubik meter.
"Seluruh kapal tersebut akan diterima Pertamina sampai Desember 2012. Kapal-kapal baru itu akan meningkatkan kemampuan pengangkutan cargo dari 64,9 juta LT pada saat ini menjadi 67,3 Juta LT pada 2012," imbuhnya.
Sementara dari sisi angkutan minyak mentah, armada baru ini akan menambah kemampuan pengangkutan dari 31,7 juta LT saat ini menjadi 32,9 juta LT pada 2012. Terakhir, armada baru juga meningkatkan kemampuan pengangkutan produk Non BBM seperti Pelumas, Asphalt, Paraxylene dari 5,5 juta LT menjadi 7,4 juta LT di 2012.
"Semua tanker pesanan saat ini sedang dalam pembangunan dan selama proses itu, kami akan melaksanakan supervisi ke semua galangan secara periodik untuk menjamin ketepatan masa pembangunan," ujar Harun.
Saat ini Pertamina mengoperasikan 190 kapal tanker termasuk 36 kapal milik Pertamina yang digunakan untuk engangkutan minyak mentah, produk-produk kilang dan BBM serta kapal pengangkut elpiji.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
