kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45936,09   7,74   0.83%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

PGN tambah 8.000 pipa gas rumah tangga tanpa APBN


Selasa, 03 Januari 2017 / 20:31 WIB
PGN tambah 8.000 pipa gas rumah tangga tanpa APBN


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Sepanjang tahun lalu, PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) berhasil menambah sambungan pipa gas ke 8.158 ke rumah tanggga. Lewat program PGN Sayang Ibu, perusahaan mengklaim tak menggunakan anggaran negara untuk menambah pipa gas bumi di berbagai daerah. 

Dalam keterangan resmi perusahaan, Selasa (3/1), dijelaskan rinciannya, Cilegon sebanyak 117 sambungan rumah tangga, Tangerang sebanyak 213 sambungan, Jakarta 192 sambungan, dan Bogor 408 sambungan.

Selain itu, Bekasi sebanyak 355 rumah, Karawang 21 rumah, Cirebon 507 rumah, Surabaya sebanyak 4.171 rumah, Sidoarjo sebanyak 1.653 rumah, Pasuruan 200 rumah, Medan sebanyak 260 rumah dan Batam sebanyak 61 rumah.

"Secara nasional PGN sampai saat ini telah menyalurkan gas bumi ke lebih dari 120.000 sambungan gas rumah tangga, yang tersebar di berbagai daerah mulai Sumatera, Jawa, Kalimantan hingga Papua," ujar Irwan Andri Atmanto, VP Corporate Communication PGAS.

Sejak 2015, PGN memang mendapat penugasan dari pemerintah untuk mengelola jaringan gas bumi ke 43.337 rumah tangga di 11 kabupaten/kota di Indonesia. Tahun lalu, tugas dari pemerintah untuk membangun sambungan jaringan gas bumi untuk 49.000 rumah tangga, di Tarakan, Surabaya, dan Batam.

PGAS merupakan satu satunya badan usaha yang menyalurkan gas bumi ke berbagai segmen pelanggan, mulai dari rumah tangga, UKM, usaha komersial seperti mal, hotel, rumah sakit dan rumah makan, selain itu PGAS juga mendukung kebutuhan industri, pembangkit listrik dan transportasi.

Hingga saat ini PGAS telah menyalurkan gas bumi ke lebih dari 120.000 rumah tangga. Selain itu juga menyalurkan gas ke 1.929 usaha kecil, mal, hotel, rumah sakit, restoran, hingga rumah makan.

Untuk kalangan industri dan pembangkit listrik, tercatat sebanyak 1.630 industri berskala besar dan pembangkit listrik sudah menggunakan pasokan PGAS. Adapun pipa gas bumi yang saat ini dimiliki dan dioperasikan PGAS memiliki panjang lebih dari 7.200 km atau sekitar 78% pipa gas bumi hilir nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×