Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Premier Qualitas Indonesia kembali melakukan ekspansi bisnis properti. Lewat PT Qodau Sukses Propertindo, perusahaan meluncurkan pengembangan proyek anyar bertajuk Premier Estate 2 di Jatiwarna, Bekasi.
Proyek tersebut akan dikembangkan di atas lahan seluas 9 hektare (ha) yang terdiri dari hunian rumah tapak seluas 7,4 ha dan apartemen 1,6 ha. Premier Estate 2 ini dikembangkan lewat PT Qodau Sukses Propertindo yaitu perusahaan joint venture antara PT Premier Qualitas Indonesia dengan PT Biwel Sukses Bersama.
Presiden Direktur PT Premier Qualitas Indonesia, Tommy Wong mengatakan, pihaknya akan memasarkan rumah tapak terlebih dulu sebanyak 456 unit. Sedangkan proyek apartemen masih dalam tahap perencanaan. "Investasi pengembangan Premier Estate 2 akan menelan investasi Rp 1 triliun," kata Tommy saat ditemui KONTAN di Jakarta, Selasa (6/3).
Premier Estate 2 menawarkan 3 tipe rumah tapak yaitu tipe 9x15 m dengan luas bangunan 135 m² dan luas tanah 135 m², tipe 7x12 m dengan LT 84 m² dan LB 84 m², dan serta luas Tipe Chamonix ukuran 6x12 m dengan LT 72 m² dan LB 65 m². Harganya dibanderol mulai dari Rp 1,15 miliar.
Premier Qualitas Indonesia 456 unit rumah tapak yang ditawarkan di Premier Estate 2 bisa terjual semua (sold out) pada pertengahan tahun 2019. Proyek itu akan mulai dibangun tahun ini dan ditargetkan seluruhnya rampung pada 2021. Sedangkan proyek apartemennya diharapkan selesai pada 2025.
Tommy mengklaim, proyek Premier Estate 2 memiliki kelebihan dari sisi lokasi karena bisa di akses dari 2 tol yaitu Jakarta Outer Ring Road (JORR) dan Lingkar Dalam, tepatnya berada di Jalan Kodau, Jatiwarna, Bekasi. "Selain itu, seperti proyek yang kami bangun sebelumya, kami fokus pada kualitas hunian dan infrastrukturnya," ujarnya.
Untuk mempercepat pemasaran Premier Estate 2, Qodau Sukses Propertindo menggandeng aplikasi pemasaran online pertama di Indonesia yaitu PROJEK dan 7 Master Franchise agen properti yaitu Century 21, Harcourts, ERA, LJ Hooker, Promex, Remax, dan Ray White. Mereka telah meneken nota kesepahaman kerjasama pada 6 Maret 2018.
Andy K Natanael, Founder PROJEK dan PROVIZ yang juga bertindak sebagai konsultan pemasaran Premier Estate 2 mengatakan, proyek tersebut akan menyasar end user dengan segmen menengah ke atas. "Kami menyasar pasar di keluaga berusia 30 tahun ke atas yang mempunyai gaji di atas Rp 30 juta. Targetnya adalah mereka yang bosan tinggal di apartemem tetapi menginginkan hunian di lokasi yang tidak jauh dari tol," kata Andy.
Dia menambahkan, proyek Premier Estate 2 merupakan proyek ke 23 yang sudah dikembangkan perusahan. Premier Qualitas Indonesia, yang pada awalnya didirikan oleh perusahaan Les Nouveaux Constructeurs dari Prancis merupakan developer yang sudah mengembangkan 22 proyek perumahaan yang tersebar di berbagai wilayah Jakarta, Tangerang, Bogor, dan Bekasi.
Perumahan yang sudah dikembangan Premier Qualitas Indonesia diantaranya adalah Premier Sananna Bekasi, Premier Serenity Bekasi, Premier Terrace, Premier Village, dan Premiere Park.
Tommy mengatakan, pihaknya masih memiliki lahan di beberap lokasi untuk dikembangkan namun tidak dalam jumlah yang luas. Ke depan, Premier Qualitas Indonesia masih akan terus mencari lahan di berbagai lokasi di Jabodetabek. Tahun ini, selan Premier Estate 2, perusahaan juga akan meluncurkan satu proyek baru di Alam Sutera.
Perusahaan akan mengembangkan apartemen di lahan seluas 6.000 m2 di Alam Sutera. Hanya saja, Tommy belum menjelaskan lebih detail terkait rencana proyek anyar tersebut. " Rencananya proyek ini akan kami luncurkan sehabis lebaran tahun ini," kata Tommy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
