Reporter: Noverius Laoli | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Dua Putra Perkasa menyiapkan stok daging sapi saat menyambut lebaran sebanyak 50.000 ton. Karena itu, Dua Perkasa menyatakan siap membantu pemerintah menjaga stabilitas harga daging sapi dalam menyambut puasa dan lebaran nanti. Saat ini, Dua Putra sebenarnya memili8ki gudang berkapasitas 2 juta ton penyimpanan daging sapi.
Presiden Direktur PT Dua Putra Suharjito mengatakan pihaknya tidak hanya memiliki stok daging kerbau beku dari India, tapi juga memiliki stok dagin sapi asal Australia. Stok daging ini akan terus bertambah seiring dengan permintaan pasar. "Kami siap menyalurkan daging 24 jam untuk kebutuhan pasar maupun industri," ujar Suharjito, Jumat (28/4).
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menambahkan, kebutuhan daging lebaran 50.000 ton. Dengan stok sebesar itu di satu pabrik saja, maka ia meminta konsumen tidak perlu khawatir akan potensi kelangkaan daging pada masa Ramadhan dan Lebaran.
"Posisi stok saat ini secara keseluruhan berjumlah 78.000 ton, ditambah yang ada di pasar, maka persediaan berlebih," kata Mendag.
Saat ini, Kemdag meminta agar daging kerbau beku yang diimpor Bulog dan kemudian disalurkan lewat para pedagang dan perusahaan menjualnya dengan harga maksimal Rp 80.000 per kg. Hal itu dilakukan untuk memberikan pilihan bagi masyarakat untuk memilih daging beku atau daging segar yang saat ini masih bertahan di harga kisaran Rp 120.000 per kg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
