kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sentra Timur Residence tawarkan apartemen Rp 350 jutaan di IPEX 2018


Sabtu, 03 Februari 2018 / 20:59 WIB
Sentra Timur Residence tawarkan apartemen Rp 350 jutaan di IPEX 2018
Penjualan unit apartemen Sentra Timur Residence


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jika Anda sedang mencari hunian apartemen dengan harga terjangkau di kawasan Jakarta, Anda bisa berkunjung ke pameran Indonesia Properti Expo (IPEX) di Jakarta Convention Center (JCC). Di sana banyak pengembang yang menjajakan proyek-proyek hunian vertikal.

Salah satunya adalah PT Bakrie Pangripta Loka (BPL), perusahaan kerjasama operasi (KSO) Perumnas dan PT Bakrieland Development Tbk (ELTY). Pengembang ini juga turut berpartisipasi dalam IPEX 2018 yang digelar mulai 3-11 Februari 2018 dengan menjajakan Apartemen Sentra Timur.

Saat ini, apartemen yang terletak di Cakung, Jakarta Timur ini dipasarkan dengan harga mulai Rp 350 juta.

Project Director Apartemen Sentra Timur Windoko mengatakan, proyek yang sedang mereka kembangkan tersebut memiliki kelebihan yaitu berada di pusat Pemerintahan Kota Jakarta Timur dan berada di kawasan Sentra Timur Superblock seluas 40 hektar (ha).

"Banyak yang mencari hunian di kawasan ini karena bersebelahan langsung dengan Kawasan Industri Pulogadung (KIP), Kawasan Berikat Nusantara (KBN) serta dekat dengan AEON dan saat ini sedang dikembangkan sebagai kawasan CBD," kata Windoko dalam keterangan resminya, Sabtu (3/2).

Dia menambahkan, Sentra Timur merupakan pelopor konsep Transit Oriented Development (TOD) di Jakarta Timur karena memiliki akses transportasi mulai dari jalan tol, bus Transjakarta, dekat dengan stasiun KRL, dan dekat dengan Terminal Terpadu Sentra Timur Pulogebang.

Kelebihan lainnya, lanjut Windoko, Apartemen Sentra Timur Residence adalah apartemen pertama di Jakarta Timur yang telah pecah sertifikat. Artinya, pemilik unit apartemen dapat langsung memiliki sertifikat strata tittle atau Sertifikat Hak Milik atas Satuan Rumah Susun (SHMSRS) setelah menyelesaikan kewajibannya sebagai pembeli.

"Dilihat dari nilai investasi sejak dikembangkan pada tahun 2008, Sentra Timur Residence telah mengalami kenaikan harga jual hingga 400%. Pertama kali dipasarkan harga unit apartemen Sentra Timur Residence berkisar diantara Rp 90 Jutaan, kini Sapphire Tower dipasarkan mulai dari Rp 350 Jutaan," kata Windoko.

Informasi saja, Sentra Timur Residence telah membangun enam menara pada tahap pertama, dengan total 2.357 unit apartemen dan unit kios, serta telah berpenghuni sekitar 2.000 Kepala Keluarga dari total unit yang tersedia.

Pada IPEX tahun ini, Sentra Timur Residence menargetkan bisa mencatatkan penjualan sekitar Rp 25 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×