kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sky House BSD ramaikan persaingan di Serpong


Selasa, 02 Januari 2018 / 19:22 WIB
Sky House BSD ramaikan persaingan di Serpong


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Kawasan Serpong semakin menjadi primadona. Berbagai pengembang besar bercokol di kawasan Tangerang Selatan tersebut. Sebut saja PT Sinarmas Land, PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT Alam Sutera Tbk (ASRI) dan PT Paramount Land. Di tengah pengembang besar itu terselip beberapa pemain lain. Seperti  PT Jaya Bumi Cakrawala yang mengembangkan proyek apartemen bertajuk Carstensz Residence di Gading Serpong.

Tapi, yang sedang naik daun dari kawasan Serpong  adalah BSD City. Dari total area pengembangan seluas 6.000 hektare (ha), 1.400 ha telah terbangun dengan sekitar  100.000 unit hunian. Sejak dikembangkan pada tahun 1989 hingga saat ini di BSD City mendirikan berbagai fasilitas. Di tempat ini berdiri pusat-pusat pendidikan, berbagai rumahsakit, pusat perbelanjaan dan perkantoran. Dan di zaman now, berdiri Digital Hub. Di lokasi-lokasi khusus komersial ini telah dan akan bergabung nama-nama besar seperti Apple, Huawei, MyRepublic, Sale Stock, Orami, Evhive dan GeeksFarm. Maka, selain sebagai hunian kawasan BSD menjadi tempat investasi.

Persaingan bertambah seru, Country Garden, pengembang properti yang tercatat di Bursa Efek Hong Kong bekerja sama dengan Sinarmas Land mengembangkan Sky House BSD+ di atas tanah seluas 8,3 ha. Terdiri dari 12 menara, berlokasi di Kawasan Ekonomi Terpadu (CBD) BSD City,  di sebelah pusat perbelanjaan  AEON Mall. Selain itu  Sky House BSD+ dikelilingi oleh pusat-pusat perkantoran yang akan di bangun dalam waktu dekat ini seperti Digital Hub Mandiri Tower, Mercure Hotel, yang juga akan melengkapi kawasan ekonomi terpadu BSD City. Sky House BSD+ terdapat banyak varian unit yang ditawarkan. Seperti studio, dua kamar tidur, 3 kamar tidur,  3 + 1 Kamar Tidur. Untuk menjaga lingkungan, Sky House BSD+ memiliki 4,16 ha dari total area pengembangan sebagai ruang terbuka hijau.

Jeffrey Lei, Direktur Marketing Sky House BSD+, mengatakan, setiap unit merupakan semi furnish. "Sehingga unit siap langsung disewakan," kata Lei, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Selasa (2/1). Pada acara grand launching Sky House BSD+  belum lama ini, Aruna Hidayat, Manajer Marketing Sky House BSD+ menjelaskan, yang paling laku adalah  tipe studio dan dua kamar tidur. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×