kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BMW garap hibrida di pinggiran Jakarta


Rabu, 26 April 2017 / 10:55 WIB
 BMW garap hibrida di pinggiran Jakarta


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Rizki Caturini

TANGERANG. PT Astra International Tbk-BMW Sales Operation meresmikan diler BMW ke-8 di Serpong, Tangerang Banten, Selasa (25/4). Diler baru BMW ini merupakan diler yang bisa melayani mobil hibrida pertama di Indonesia.

PT Astra International Tbk - BMW Sales Operation merogoh investasi Rp 108 miliar untuk membangun diler seluas diler 4.667 meter persegi (m2). Dari total investasi, sebesar Rp 66 miliar untuk lahan, sisanya untuk bangunan serta perlengkapan dan peralatan bengkel khusus kendaraan hibrida BMW.

"Kami melihat tren untuk kendaraan hibrida akan naik, maka itu kami memutuskan membuka diler mobil hibrida pertama di Indonesia, kata Fredy Handjaja, Chief Executive Officer (CEO) Astra International - BMW Sales Operation, Selasa (25/4).

Fredy menuturkan, diler baru tersebut menjadi diler satu-satunya di Indonesia yang bisa melayani perawatan mobil hibrida BMW i8. Namun, diler ini juga melayani perawatan, servis atau perbaikan BMW jenis lain. Semua produk BMW bisa mendapatkan layanan di diler terbaru kami, kata Fredy.

Selain investasi gedung dan peralatan bengkel, Astra juga berinvestasi untuk sumber daya manusia (SDM). Sebab, tak banyak mekanik di Indonesia yang menguasai kendaraan hibrida. Untuk itu, Astra memberikan pendidikan khusus untuk mekaniknya, termasuk memberikan sertifikasi.

Kehadiran diler mobil hibrida menyusul rencana pemerintah yang ingin membuat regulasi khusus untuk kendaraan hibrida. Selain mengatur mobil hibrida, regulasi bernama low cost emission vehicle (LCEV) tersebut nantinya akan mengatur soal mobil listrik dan juga mobil dengan gas buang rendah.

"Pemerintah mengarah ke pengembangan mobil ramah lingkungan termasuk hibrida. Salah satunya dari rencana pemerintah yang akan membuat kebijakan khusus untuk LCEV, kata Jodie Otania, Corporate Communication Department BMW Group Indonesia, Selasa (25/4). Selain itu, kabar baik datang dari pemerintah yang ingin menaikkan standar emisi gas buang menjadi Euro IV.

Pembukaan diler ke-8 milik Astra International-BMW Sales Operation menjadi harapan Freddy untuk mendongkrak penjualan yang lebih baik tahun ini. "Tahun lalu penjualan kami sekitar 1.000 unit, tahun ini naik 10% menjadi 1.100 unit," jelas Fredy.

Khusus untuk penjualan mobil hibrida BMW i8 yang harganya mencapai Rp 4,2 miliar per unit, Fredy bilang sudah terjual empat unit. Dua unit diantaranya sedang dalam proses pengiriman. "Penjualannya mobil ini memang tidak banyak," terang Fredy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×