kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bukit Asam (PTBA) perbaharui sertifikasi standar internasional, ini alasannya


Rabu, 31 Maret 2021 / 11:56 WIB
Bukit Asam (PTBA) perbaharui sertifikasi standar internasional, ini alasannya
ILUSTRASI. Suasana penambangan batubara PT Bukit Asam (PTBA)


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memperbaharui sertifikasi berstandar internasional untuk menjaga dan meningkatkan reputasi perusahaan di kancah bisnis global. 

Sertifikasi yang diperbaharui meliputi Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2015 dengan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14001:2015 dan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3/OH&S) ISO 45001:2018.

Corporate Secretary PTBA Apollonius Andwie C. mengatakan, sertifikasi ini dilakukan oleh Badan sertifikasi independen PT TÜV SÜD Indonesia. Badan sertifikasi tersebut, telah melakukan penilaian secara objektif dan profesional terhadap pelaksanaan sistem selama ini. 

“Penyerahan sertifikasi dilakukan langsung oleh Direktur Utama PT TUV SUD Yuan Handayana kepada Direktur Utama PTBA Arviyan Arifin pada Selasa (30/3),” kata dia dalam keterangan tertulis di keterbukaan informasi BEI seperti dikutip Kontan.co.id, Selasa (30/3).

Untuk diketahui, ISO (International Organization for Standardization) merupakan suatu standar internasional di dalam sebuah sistem manajemen untuk mengukur mutu organisasi/ perusahaan. Bagi PTBA, sertifikasi ini sangat penting untuk mengukur kredibilitas perusahaan yang ingin bersaing secara global.

Baca Juga: Lakukan perampingan, Bukit Asam (PTBA) tutup dan likuidasi Anthrakas

 

Untuk memperoleh sertifikasi ini, PTBA , anggota indeks Kompas100 ini, telah melalui sejumlah tahapan yang antara lain melakukan kegiatan Pra Audit terhadap kebutuhan ISO 9001:2015, ISO 14001:2015 dan ISO 45001:2018, serta memberikan rekomendasi ketaatan / surveillance audit, final audit pada tanggal 01-10 Februari 2021 dengan hasil PTBA sudah memenuhi persyaratan ISO 9001:2015, ISO 14001:2015 dan ISO 45001:2018; dan layak memperoleh sertifikat. 

“Lokasi sertifikasi mencakup Unit Pertambangan Tanjung Enim, Korporat, Pelabuhan Tarahan Bandar Lampung, Dermaga Kertapati Palembang dan Pemasaran Jakarta,” pungkas Apollonius.

Selanjutnya: Sejumlah emiten ramai-ramai merambah bisnis EBT, begini prospeknya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×