kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Efek aturan registrasi SIM card, Indosat merugi di kuartal I-2018


Rabu, 09 Mei 2018 / 21:31 WIB
Efek aturan registrasi SIM card, Indosat merugi di kuartal I-2018
ILUSTRASI. RUPS Indosat Ooredoo


Reporter: Aulia Fitri Herdiana | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja keuangan PT Indosat Tbk (ISAT) selama kuartal pertama 2018 turun signifikan dibanding periode yang sama tahun lalu.

Direktur Utama PT Indosat Tbk Joy Wahyudi mengungkapkan, penurunan tersebut tidak terlepas dari imbas peraturan Kementerian Komunikasi dan Informasi terkait registrasi kartu SIM prabayar.

Seperti diketahui, periode registrasi kartu SIM prabayar dimulai sejak 31 Oktober 2017 hingga 28 Februari 2018. Setelah tenggat tanggal tersebut maka nomor prabayar yang belum registrasi akan diblokir sebagian.

"Salah satu penyebabnya (peraturan) itu," ucap Joy pada konferensi pers usai RUPST di gedung Indosat, Jakarta, Rabu (9/5).

Dalam laporan kuartal-I 2018, pendapatan operasional Indosat turun 21,9% year on year (yoy) menjadi Rp 5,69 triliun dari sebelumnya Rp 7,29 triliun. Emiten berkode saham ISAT ini membukukan rugi bersih sebesar Rp 506 miliar per Maret 2018. Padahal, pada periode yang sama tahun lalu, perusahaan masih membukukan laba bersih sebesar Rp 174 miliar.

Joy menambahkan, hal ini telah diprediksi perseroan sejak Oktober 2017. "Kami sudah mulai dengan memberhentikan pola yang lama, kami harus cari model baru," ucapnya.

Pelanggan seluler Indosat juga tercatat menurun 12,7% dibandingkan kuartal IV-2017. Pada kuartal pertama 2018, Indosat memiliki 96,1 juta pelanggan. Sementara kuartal sebelumnya, sebanyak 110,2 juta pelanggan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×