Emirates gagal terbang di Ngurah Rai Bali

Selasa, 24 Januari 2017 | 14:33 WIB Sumber: Antara
Emirates gagal terbang di Ngurah Rai Bali


DENPASAR. Pesawat Emitares Airilines gagal terbang di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Selasa (24/1). Penyebabnya karena ban bagian belakang pesawat itu pecah saat bersiap tinggal landas sehingga kembali ke apron sekitar pukul 00.45 WITA.

"Sebelum tinggal landas roda pesawat pecah. Kemudian kembali ke apron untuk dilakukan penggantian," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandar udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Yanus Suprayogi, Selasa (24/1).

Kapten Pilot Ricardo Guttierrez memutuskan pesawat dengan nomor penerbangan EK-399 yang melayani rute Denpasar-Dubai itu untuk "return to apron" atau kembali ke apron setelah melihat indikator api pada pesawat tersebut menyala.

Padahal, pesawat jenis Boeing 777-300ER yang mengangkut 217 penumpang dan 16 kru tersebut telah berada di landasan pacu atau sekitar satu kilometer dari runway 09 di bagian barat bandara.

Pesawat berbadan lebar itu kemudian dikawal tim pemadam kebakaran dan tim darurat yang terdiri dari TNI Angkatan Udara, Aviation Security dan Ground Handling serta petugas lainnya menuju parkir apron, B-23.

Tidak ada penumpang atau awak pesawat yang mengalami luka-luka atas insiden itu. Seluruh penumpang dan awak kemudian diturunkan di Terminal Kedatangan Internasional. Yanus menambahkan pesawat kemudian menjalani pemeriksaan teknis dan penumpang sementara dievakuasi hingga akhirnya diberangkatkan kembali.

(Dewa Wiguna)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini

Terbaru