kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Investor besar incar Burger King & Domino's


Kamis, 08 Mei 2014 / 03:17 WIB
Investor besar incar Burger King & Domino's
ILUSTRASI. 3 Cara Mengisi Voucher Tri lewat USSD hingga Aplikasi


Reporter: Adisti Dini Indreswari, Anastasia Lilin Y | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Beberapa perusahaan besar dikabarkan tertarik membeli Burger King dan Domino's Pizza yang bakal dilepas oleh PT Mitra Adiperkasa (MAPI) tahun ini. Saat ini, calon pembeli sedang melakukan due diligence atas perusahaan yang mengelola dua merek tersebut.

Kabarnya, Grup Salim ikut tertarik membeli jaringan waralaba dari Amerika Serikat itu. Grup Salim memang sedang memperkuat jaringan bisnis ritel. Lewat PT Indofood CBP Sukses Makmur, Grup Salim telah menggandeng JC Comsa Corporation untuk mendirikan restoran Italia.

Anak usaha lainnya, PT Indoritel Makmur International (DNET) memiliki saham di PT Fast Food Indonesia, pemegang merek Kentucky Fried Chicken (KFC) di Indonesia.

Namun, Direktur Indoritel Makmur Evensius Go membantah rumor tersebut. "Tidak benar rumor itu. Kami sudah punya KFC yang nomor satu, ngapain mengincar yang lain," kata dia, Rabu (7/5). Evensius bilang, Indoritel memilih mengembangkan gerai KFC ketimbang melakukan akuisisi perusahaan lain.

Kabar lain menyebutkan, perusahaan asal India turut mengincar Burger King dan Domino's Pizza. Dua nama disebut-sebut tertarik meminang Burger King dan Domino's Pizza di Indonesia, yakni perusahaan pengelola dana (private equity) Everstone Capital dan Tata Group.

Everstone didirikan oleh Atul Kapur dan Sameer Sain, dua warga keturunan India yang kini bermukim di Singapura sekaligus mantan bankir Goldman Sach. Everstone saat ini juga menguasai jaringan Burger King di India.

Tata Group, konglomerasi terbesar di India, juga memiliki lini usaha makanan dan consumer products di bawah bendera Tata Global Beverages. Salah satu portofolionya adalah jaringan gerai Domino's Pizza di India.

Benarkah kabar tersebut? Sejauh ini Mitra Adiperkasa masih menutup rapat informasi calon investor yang bakal mengambil alih dua merek dagang mereka.

Sekretaris Perusahaan Mitra Adiperkasa Fetty Kwartati hanya bilang, proses due diligence masih berlangsung dan transaksinya akan tuntas tahun ini. Sebagai catatan, lantaran kontribusi terhadap total kinerja tak optimal, PT Mitra Adiperkasa Tbk bakal melepas Burger King yang kini punya 47 gerai dan Domino's Pizza yang punya 60 gerai.

Menurut Fetty, kontribusi kedua merek dagang tersebut terhadap total pendapatan Mitra Adiperkasa kuartal I-2014 tak sampai 5%. Di kuartal I-2014, pendapatan Mitra Adiperkasa Rp 2,41 triliun. Kontributor terbesar dari kategori specialty store (64%), department store (23%), dan F&B (13%). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×