Press Release
November
03
2017
     19:21

Jasa Marga pastikan Gardu dan Petugas Tol Siap

Jasa Marga pastikan Gardu dan Petugas Tol Siap

KONTAN.CO.ID -JAKARTA (30/10/2017) – Menjelang satu hari pelaksanaan 100% pembayaran non tunai di jalan tol seluruh Indonesia, atau yang jatuh pada tanggal 31 Oktober 2017, Jasa Marga pastikan kesiapan gardu dan petugas di lapangan. Jasa Marga bekerjasama dengan Perbankan terus meningkatkan pelayanan kepada pengguna jalan guna memberikan solusi terhadap permasalahan mesin/reader, _top up Uang Elektronik, hingga melakukan sosialisasi masif bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya di bawah koordinasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), agar pengguna jalan dapat terinfo secara merata. 


Hingga hari ini, 99% Gerbang Tol milik Jasa Marga telah menerapkan pembayaran non tunai, dan menjadi 100% tepat di tanggal 31 Oktober 2017, salah satu upayanya dengan mengubah Gardu Tol Hybrid menjadi Gardu Semi Otomatis (GSO). 


Pada masa transisi perubahan sistem pembayaran ini, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk menggunakan tol seperti biasanya. Selain itu, pengguna jalan tol diharapkan untuk menyiapkan Uang Elektronik dengan jumlah saldo yang cukup sebelum memasuki jalan tol, meletakkan Uang Elektronik tidak jauh dari jangkauan, serta memberikan ciri/tanda yang khas pada Uang Elektronik sebagai identitas kepemilikan. 


Guna mendukung kelancaran penerapan 100% pembayaran non tunai, Jasa Marga juga memastikan infrastruktur yang laik fungsi serta dukungan petugas di lapangan melalui Standard Operating Procedure (SOP) untuk mengantisipasi apabila terjadi kepadatan di gerbang tol, yang dapat diakibatkan karena saldo Uang Elektronik yang habis/kurang atau Uang Elektronik yang tidak terbaca/rusak/hilang. 


Terkait dengan Sumber Daya Manusia (SDM) jelang pemberlakuan 100% non tunai di jalan tol, sama seperti BUJT lainnya, Jasa Marga menegaskan TIDAK ADA Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Karyawan yang selalu dianggap sebagai dampak diberlakukannya program Pemerintah tersebut. 


Sebagai bentuk antisipasi terhadap pengurangan SDM yang terdampak elektronifikasi, Jasa Marga telah menyiapkan program Alih Profesi (A-Life). Program A-Life menyediakan lebih dari 900 formasi di Kantor Pusat Jasa Marga, Cabang, Anak Perusahaan, atau menjadi entrepreneur yang dapat dipilih oleh para karyawan yang ingin mengubah haluan karirnya. 


Antisipasi perjalanan melalui informasi terkini yang dapat diakses melalui : - Call Center Jasa Marga 24 Jam di Nomor Telepon 14080 - Twitter @PTJASAMARGA (khusus informasi lalu lintas) & @official_JSMR (untuk informasi umum lainnya) - Instragram @official.jasamarga - Aplikasi Mobile JMCARe yang dilengkapi dengan fitur push notifications - Website http://www.jasamarga.com 
 
Turut Hadir sebagai pembicara dalam FMB 9 antara lain Vice President Operations Management PT Jasa Marga Raddy R Lukman, perwakilan dari Himbara Hendra Utoyo (BRI), Nandan Sadaya dari Mandiri, pengamat perkotaan Universitas Trisakti Yayat Supriyatna, dan pengamat Transportasi Universitas Indonesia Ellen Sophie Wulan Tangkudung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Terbaru

Banyak Efek Positif Dari Perkembangan Teknologi

KOMINFO | Senin, 20 Desember 2021 | 12:15 WIB

Selain Positif, Kemajuan Digital Memiliki Dampak Negatif

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:47 WIB

Digitalisasi Membawa Perubahan Dalam Kehidupan Masyarakat

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:40 WIB

Media Digital Bisa Digunakan Sebagai Ruang Diskusi

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:28 WIB

Terjadi Pergeserean Pola Pikir di Masyarakat

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:22 WIB

Cyberbullying Meninggalkan Jejak Digital

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:15 WIB