kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jual kavling villa resort, Belitung Golf gandeng Projek dan tujuh master franc


Selasa, 13 Maret 2018 / 17:23 WIB
Jual kavling villa resort, Belitung Golf gandeng Projek dan tujuh master franc
ILUSTRASI. Black Rocks yang dikembangkan Belitung Golf Resort


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tommy Soeharto terus gencar mengembangkan bisnis properti. Salah satunya adalah lewat pengembangan proyek golf resort bertajuk Black Rock Golf and Resort di Kawasan Pariwisata Tanjung Tinggi, Kabupaten Belitung.

Proyek ini akan dibangun di lahan seluas 100 hektare (ha) dimana 70 ha akan dibangun menjadi lapangan golf dan driving range, 5 ha untuk Golf Club House dan Hotel bintang empat, dan 25 ha akan dibangun menjadi tujuh klaster residensial villa sebanyak 300 unit. 

Proyek ini akan dibangun lewat PT Belitung Golf and Resorts yaitu anak usaha dari PT Intra GolfLink Resorts (IGR) dan PT Putra Ciptawahana Sejati (Ranati).

Setelah memulai pembangunan lapangan Golf sejak tahun lalu, Belitung Golf Resort akan mengembangkan club house, hotel dan villa resort, perusahaan sudah meluncurkan penjualan villa resort dalam bentuk kavling. " Kita jual tanah kavling dengan ukuran mulai 300 meter persegi (m²) sampai 1.587 m² yang dijual dengan harga Rp 2,5 juta pe m²," kata Febri Astuti, Vice Director Belitung Golf Resort di Jakarta, Selasa (13/3).

Belitung Golf resort memilih untuk memasarkan tanh kavling karena perusahaan ingin menyasar investor berduit. Menurut Febri, investor-investor kaya tidak ingin memiliki properti dengan design yang sama dengan orang lain. Dengan hanya membeli kavling saja, pemilik tanha bisa membangun villa sesuai dengan keinginannya.

"Nantinya tipe villa tidak dibatasi secara khusus dan diserahkan kepada pembeli hanya dengan perkecualian, tinggi bangunan maksimum untuk dua lantai saja dan tidak wall to wall." kata Febri.

Sementara Direktur Utama PT Belitung Golf and Resorts, Suprapto Pegeng mengatakan, pihaknya menargetkan kavling villa resort tersebut bisa terjual seluruhnya tahun ini dengan target marketing sales sekitar Rp 200 miliar. Meskipun baru diluncurkan pada hari ini (13/3), sebelumnya kavling villa tersebut sudah terjual 70 unit.

Untuk mempercepat pemasaran Black Rocks Golf Belitung, PT Belitung Golf and Resorts menggandeng aplikasi pemasaran online di Indonesia yaitu PROJEK dan tujuh master franchise agen properti yaitu Century 21, ERA, Harcourts, LJ Hooker, Promex, Remax, dan Ray White. Mereka sudah meneken Memorandum of Understanding (MoU) kerjasama pada Selasa (13/3).

Andy K Natanael, Founder PROJEK dan Provis mengatakan, ada dua keunggulan yang dimiliki proyek Black Rocks Golf Belitung. Pertama, posisi kawasan hunian (kavling) strategis dan merupakan lokasi premium di pesisir pantai pada area lapangan golf dengan memadukan keindahan alam berupa danau, laut, dan bebatuan granit.

Kedua, keunggulan lapangan Golf, yaitu menjadi The First Championship Golf Course dengan struktur lapangan yang sangat menarik dan challenging untuk bermain golf diantara bebatuan granit yang menjadi tantangan tersendiri bagi para golfer. ”Dengan jarak tempuh yang tidak terlalu jauh dari kota Jakarta yang hanya berkisar 40 menit, sudah dapat menikmati pemandangan fantastis untuk bermain golf dan melepaskan lelah sejenak dari hiruk pikuknya kota,” ujar Andy.

Andy bilang, pasar yang akan dibidik oleh Belitung Golf Resort adalah investor dari Jakarta dan orang-orang Belitung yang sudah sukses di Perantauan yang menginginkan properti yang menarik di kampung halamannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×