kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pertamina Hulu Mahakam memulai pengeboran Sumur Eksplorasi PS-1X di Lapangan Peciko


Selasa, 26 Mei 2020 / 07:18 WIB
Pertamina Hulu Mahakam memulai pengeboran Sumur Eksplorasi PS-1X di Lapangan Peciko
ILUSTRASI. Sumur baru di Blok Mahakam


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) selaku operator Wilayah Kerja (WK) Mahakam memulai pengeboran (tajak) sumur eksplorasi PS-1X di Struktur South Peciko di selatan Lapangan Peciko yang berada di lepas pantai Kalimantan Timur.

General Manager PHM John Anis mengungkapkan, tajak sumur ini merupakan satu dari dua sumur eksplorasi di WK Mahakam, yang sudah merupakan komitmen pasti PHM untuk dibor. Sumur eksplorasi lainnya akan dibor menembus struktur dalam dari Lapangan Tunu.

John menyebut, upaya tersebut ditempuh untuk mendapatkan cadangan baru sehingga dapat mempertahankan operasi dan produksi di WK Mahakam secara berkelanjutan.

Baca Juga: Pertamina Hulu Mahakam nantikan insentif bagi sektor hulu migas

“Pengeboran ini merupakan upaya kami untuk mengekplorasi daerah-daerah di sekitar lapangan produksi secara lateral maupun vertikal, serta keinginan kami untuk bisa melakukan development dengan cepat setelah discovery,” kata John Anis melalui keterangan tertulisnya kepada Kontan.co.id, Senin (25/5).

Adapun, proyek ini telah dipersiapkan sejak 2018, dimulai dengan berbagai studi bawah permukaan (subsurface) dan development, persetujuan perizinan dari para pemangku kepentingan, 2 kali drill on paper pada awal 2020, dan survei geoteknikal dilaksanakan pada 4 – 11 April 2020.

Pengeboran ini dilakukan menggunakan jack up rig Hakuryu 14, satu dari dua jack up rig yang dioperasikan PHM. Target kedalaman mencapai 1.600 meter (primary objective) hingga 2.700 m (secondary objective) dari permukaan air laut.

"Proyek yang berdurasi antara 70 sampai 90 hari ini diharapkan berhasil menemukan cadangan baru yang ekonomis untuk diproduksi dan menjadi batu lompatan untuk berbagai proyek eksplorasi lain di masa depan," tandas John.

Baca Juga: Pertamina Hulu Mahakam bakal revisi target produksi di kuartal II-2020

Sebagai informasi, acara peresmian tajak ini diadakan secara virtual pada Kamis, 21 Mei 2020, yang dihadiri oleh VP Exploration & Optimization Direktorat Hulu Pertamina (Persero), Tri Widyo Kunto, Direktur Utama PHI, Bambang Manumayoso, Dirut PHM Eko Agus Sardjono, jajaran manajemen PHM, dan pekerja yang bertugas di rig pengeboran Hakuryu 14.

John mengatakan, tajak tersebut dilakukan dengan dukungan SKK Migas dan PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) selaku induk usaha. "Kegiatan ini dijalankan dengan memperhatikan aspek keselamatan kerja dan tetap menerapkan protokol Covid-19 secara ketat," tutup John.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×