kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45928,35   -6,99   -0.75%
  • EMAS1.321.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sri Mulyani ingin start-up lebih mudah melantai


Jumat, 06 Oktober 2017 / 18:01 WIB
Sri Mulyani ingin start-up lebih mudah melantai


Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah mengkaji perubahan regulasi demi mendorong perusahaan rintisan (start-up) agar lebih mudah melantai di bursa saham atau IPO (initial public offering). Seiring dengan berkembangnya bisnis start-up dan industri kreatif di Indonesia.

Menteri Keuangan Sri Mulyani bilang, pihaknya telah membicarakan hal ini dengan Menteri Koordinator Perekonomian, Gubernur Bank Indonesia, dan Ketua Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Kami salah satunya membahas bagaimana menciptakan bursa saham sebagai tempat orang bisa segera mendapatkan sumber modal tanpa proses panjang," ujarnya Jakarta Convention Center, Jumat (6/10).

Saat ini, menurut dia, proses panjang tersebut ada dalam prosedur pencatatan saham perdana. "Kami mendiskusikan dengan OJK bagaimana prosedur listing dari sisi akuntan publik, kualitas pelaporan, sehingga tidak terlalu membebani," katanya.

Ia pun mengatakan, selain prosesnya dibuat tidak terlalu membebani, agar perusahaan rintisan lebih mudah mendapatkan dana lewat listing di bursa, persepsi yang selama ini, yaitu melihat kinerja perusahaan ke belakang bisa saja diubah menjadi lebih kepada bagaimana potensi bisnisnya ke depan.

"Bisa saja tidak harus track record panjang ke belakang, tetapi dia punya ide ke depan yang menjanjikan untuk dijual dan kemudian menghasilkan return," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×