kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Abu Tours klaim penjadwalan ulang tidak ganggu jadwal keberangkatan Februari


Selasa, 23 Januari 2018 / 21:15 WIB
Abu Tours klaim penjadwalan ulang tidak ganggu jadwal keberangkatan Februari
Abu Tours & Travel


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjadwalan ulang keberangkatan jamaah umrah Abu Tours diperkirakan tidak akan menganggu jadwal keberangkatan jamaah umrah yang mengambil paket keberangkatan bulan Februari.

Salah satu calon jamaah umrah Abu Tours cabang Bintaro yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, pihaknya mengikuti paket keberangkatan umrah bulan Januari - Februari dengan jadwal keberangkatan di bulan Februari.

Setelah mendapat kabar akan adanya penjadwalan ulang bagi jamaah yang akan berangkat pada bulan Januari, dia pun langsung menguhubungi kepala cabang Bintaro. "Menurut beliau harusnya jadwal Febuari tidak terganggu. Tetapi belum ada info lebih lanjut," ujarnya saat dihubungi KONTAN.co.id, Selasa (23/1).

Namun demikian, dia sudah mendapat keterangan bahwa keberangkatan bulan Februari diperkirakan akan dimulai pada 17 Februari 2018. Dia menyebut, info secara resmi akan diberitahukan sekitar 3 minggu sebelum keberangkatan.

Sementara itu Herdiansyah, Bagian Umum Customer Service Cabang Mampang Prapatan, Jakarta menegaskan, pihaknya mengusahakan agar semua jamaah yang dijadwalkan ulang bisa berangkat pada tanggal 10 Februari 2018. Namun jika tidak demikian, ada kemungkinan, keberangkatan jamaah kembali dijadwalkan ulang pada bulan Maret.

Agar tidak menganggu jadwal keberangkatan jamaah yang terjadwal di bulan Februari, kata dia, keberangkatan tersebut akan diatur secara bertahap.

"Kita estimasi tanggal 10 Februari. Setelah tanggal itu ada tanggal-tanggal lain yang menyusul, entah setiap hari keberangkatan atau per dua hari keberangkatan. Itu yang saya kurang tahu. Ini lagi dibicarakan,"ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×