kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,65   -11,86   -1.27%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Buka toko di Cilandak, JUUL Labs bidik perokok dewasa di Jakarta


Selasa, 03 September 2019 / 17:38 WIB
Buka toko di Cilandak, JUUL Labs bidik perokok dewasa di Jakarta
ILUSTRASI. PELUNCURAN JUUL LABS


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Setelah sebelumnya memiliki dua kios yang berada di Pacific Place (Jakarta) dan Beachwalk Shopping Mall (Bali), Produsen rokok elektrik asal Amerika Serikat, Juuls Labs resmi mengumumkan pembukaan toko ritel pertama di Indonesia pada Selasa (3/9).

Toko yang berlokasi di Cilandak Town Square (Citos) ini menjadi toko ritel pertama Juuls Labs di Indonesia sekaligus toko keempat Juuls Labs secara global. Pada nantinya, toko ritel ini akan menjual perangkat JUUL beserta isi rokok elektrik yang bernama JUULpods.

Baca Juga: Rokok elektrik lebih aman dibanding rokok konvensional, mitos atau fakta?

Perangkat JUUL yang dijual akan tersedia dalam dua warna, yaitu slate (abu-abu tua) dan silver. Sementara itu, isi perangkat atau JUULpods akan tersedia dalam empat varian rasa, yaitu Tembakau Virginia, Mint, Mangga dan Vanilla dengan pilihan kadar nikotin 3% dan 5%.

Perangkat JUUL dijual seharga Rp 450.000 untuk semua varian. Sementara itu, JUULpods dijual dengan harga Rp 100.000 dengan isi sebanyak dua JUULpods untuk semua varian.

Tidak hanya melayani penjualan, toko ritel yang berlokasi di Cilandak ini juga memberikan kesempatan bagi calon pembeli untuk mencoba produk-produk yang disediakan oleh JUUL Labs. Meski demikian, perlu dicatat bahwa penjualan dan berbagai layanan lainnya hanya diperuntukan bagi perokok dewasa berusian di atas 18 tahun yang lolos dalam prosedur age verfification di toko JUUL Labs. Age verification dilakukan dengan memeriksa kartu tanda pengenal (KTP) yang dimiliki calon pembeli.

Pemilihan Citos sebagai lokasi perdana toko ritel dilakukan dengan mempertimbangkan lokasi Citos yang dinilai strategis. Pembukaan toko perdana ini dijadikan sebagai langkah awal untuk menyasar sebanyak 67 juta perokok dewasa berusia di atas 18 tahun yang ada di Indonesia.

Baca Juga: Klaim rokok elektrik sehat, ini respon perhimpunan dokter paru-paru

“Kita akan buat masif sebenarnya, jadi (pembukaan toko ritel di Cilandak) hanya awalnya saja dari misi besar kita,“ ujar Head of Communications, JUUL Labs di Indonesia, Reza Juniarshah dalam acara konferensi pers pembukaan toko ritel Cilandak (03/09).

Menurut keterngan Reza, JUUL Labs hingga kini belum memiliki target dengan tenggat waktu yang spesifik untuk terus memperluas jaringan distribusi penjualan di Indonesia. Namun demikian, Reza membenarkan bahwa Juuls Labs memang memiliki rencana untuk terus memperluas jaringan distribusinya di Indonesia.

Adapun titik-titik yang diincar utamanya meliputi kota-kota besar yang ada di Bali dan juga Pulau Jawa seperti misalnya Bandung, Surabaya, dan sebagainya. Dalam upaya tersebut, Juuls Lab menggandeng PT Jagad Utama lestari (JUL) yang merupakan anak usaha dari PT Erajaya Swasembada Tbk sebagai mitra distributor eksklusif di Indonesia.

Head of Business and Operations PT Jagad Utama Lestari, Andy Handoko mengatakan bahwa selain memperluas jaringan distribusi dengan membangun toko-toko ritel, JUL juga melakukan kerja sama dengan sejumlah minimarket seperti alfamart, Circle K, Pepito, dan sebagainya. Ke depannya, JUL akan terus memperluas kerja sama dengan mengincar gerai-gerai lain seperti Ranchmarket dan lain-lain.

Reza optimis ke depannya pasar rokok elektrik di Indonesia akan terus mengalami pertumbuhan. Meski begitu, sayangnya Ia enggan menyebutkan angka target penguasaan pasar maupun penjualan yang ingin dikejar.

Saat ini, suplai produk JUUL Labs masih dipasok secara impor dari pabrik Juuls Labs yang berlokasi di Amerika Serikat. Menurut keterangan Reza, JUUL Labs berencana untuk memproduksi rokok elektriknya di negara-negara yang menjadi tujuan ekspor JUUL Labs.

Dalam hal ini, JUUL Labs membuka kemungkinan untuk membangun fasilitas produksi di Indonesia. Meski demikian, rencana ini masih berada dalam tahap pengkajian.

“Indonesia masuk salah satu yang kita pertimbangkan, tapi belom ada (langkah) yang lebih lanjut, tapi masuk pertimbangan,“ tutur Reza (03/09).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×