kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bukit Asam (PTBA) prediksi harga batubara bisa rebound di kuartal III, ini syaratnya


Jumat, 08 Mei 2020 / 09:24 WIB
Bukit Asam (PTBA) prediksi harga batubara bisa rebound di kuartal III, ini syaratnya
ILUSTRASI. Suasana penambangan batubara menggunakan bucket wheel escavator di lokasi penambangan batubara PT. Bukit Asam (PTBA) di Tanjung Enim, Sumatera Selatan (20/5). PTBA menargetkan pembangunan dermaga di Tarahan rampung pada 2012. Dermaga yang memilki pengisia


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memprediksi tren penurunan harga batubara, termasuk yang tercermin dalam Harga Batubara Acuan (HBA) akan berlanjut selama periode Kuartal II. Kondisi ini sebagai imbas dari lesunya pasar lantaran terdampak pandemi corona (covid-19).

"Tren penurunan harga adalah suatu keniscayaan di tengah situasi pandemi seperti ini, dan tentu saja dampaknya akan dirasakan oleh semua produsen batubara," ujar Sekretaris Perusahaan Bukit Asam, Hadis Surya Palapa, kepada Kontan.co.id, Jum'at (8/5).

Kendati begitu, Hadis memprediksi harga batubara bisa mulai bergerak naik mulai Kuartal III. Namun, kondisi itu harus memenuhi syarat, yakni pulihnya permintaan dari pasar utama batubara global yakni China dan India yang saat ini masih tertekan dalam covid-19.

Baca Juga: Danai akuisisi dengan utang, Moody's menilai prospek Inalum negatif

"Ada indikasi rebound pada kuartal ketiga apabila importir utama batubara dunia seperti China dan India sudah berhasil pulih dari wabah Covid-19 yang ditandai terjadinya peningkatan demand," sambung Hadis.

Dari sisi kinerja operasional PTBA, Hadis membeberkan bahwa realisasi produksi batubara PTBA di bulan April diindikasikan terdeviasi dari rencana awal tahun. "Penyebab utamanya adalah tingkat curah hujan yang sangat tinggi," imbuhnya.

Hadis juga menyampaikan bahwa PTBA masih terus melakukan pembahasan perubahan rencana kerja 2020, dengan mencermati dan mempertimbangkan segala perkembangan yang terjadi di masa pandemi ini. Yang jelas, tambah Hadis, kondisi saat ini disikapi PTBA dengan melakukan strategi efisiensi di semua lini operasional dan pendukungnya.

Baca Juga: Siap-siap menadah untung, ini proyeksi dividen Bukit Asam (PTBA)

Dalam catatan Kontan.co.id, menyiapkan dua skenario target kinerja operasional dalam menghadapi kondisi pandemi covid-19.

Direktur Utama Bukit Asam, Arviyan Arifin, mengatakan, pihaknya tengah mengkaji revisi target volume produksi dan penjualan batubara.

Skenario revisi ini ilakukan dengan catatan apabila pandemic Covid-19 terus berlangsung hingga Oktober atau November.

“Kondisi terburuk, Covid-19 bisa sampai Oktober atau November 2020, worst scenario,” ujar Arvyan saat konferensi pers secara virtual, pada Senin (4/5).




TERBARU

[X]
×