kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dampak virus corona, Suzuki Indomobil setop produksi dua pekan


Jumat, 03 April 2020 / 07:52 WIB
Dampak virus corona, Suzuki Indomobil setop produksi dua pekan
ILUSTRASI. PT Suzuki Indomobil Motor mengumumkan rencana penghentikan sementara aktivitas produksi mobil di Indonesia.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Suzuki Indomobil Motor mengumumkan rencana penghentian sementara aktivitas produksi mobil di Indonesia. Upaya ini dilakukan untuk mendukung kebijakan pemerintah guna mengurangi pandemi virus corona atau Covid-19, sehingga tidak lebih meluas.

"Saat ini yang jadi prioritas adalah kesehatan seluruh elemen perusahaan. Untuk alasan tersebut, Suzuki akan menghentikan sementara kegiatan produksi di pabrik sebagai salah satu upaya melindungi karyawan," kata Seiji Itayama, President Director SIM, dalam keterangan resmi, Kamis (2/4).

Suzuki akan menghentikan sementara kegiatan produksi selama dua pekan. Kondisi ini terhitung dari 13-24 April 2020 dan berlaku di tiga lokasi pabriknya, yakni Cakung, Tambun, dan Cikarang.

Baca Juga: Bahana Sekuritas prediksi penjualan kendaraan bermotor sulit capai target pada 2020

Walau demikian, Itayama menjelaskan bahwa Suzuki tetap akan memberikan upah secara penuh kepada karyawan yang untuk sementara waktu tidak bekerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Suzuki juga mengaku akan fokus pada menjaga kualitas layanan pelanggan.

"Karena di saat seperti ini, justru kami harus memberikan hal positif kepada masyarakat agar tetap tenang, termasuk dalam merawat kendaraan. Saya pastikan layanan aftersales Suzuki akan tetap berjalan di masa yang berat ini," ujar Itayama.

Baca Juga: Industri Manufaktur Mulai Ancang-Ancang Mengatur Produksi

Itayama menjelaskan, konsumen tetap bisa mengakses beberapa layanan Suzuki, mulai dari home service untuk perawatan berkala, sampai layanan jemput bagi kendaraan yang terpaksa harus dibawa ke bengkel. Layanan Suzuki Emergency Roadside Assistance (SERA) pun tetap beroperasi 24 jam serta bengkel dan diler tetap buka seperti biasa.

Tentu semua layanan tersebut dilakukan dengan memenuhi standar langkah pencegahan Covid-19. Penghentian produksi imbas ancaman virus corona tak hanya dilakukan oleh Suzuki, beberapa merek lain bahkan sudah lebih dulu melakukan, seperti PT Honda Prospect Motor (HPM), PT Astra Daihatsu Motor (ADM), dan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN). (Stanly Ravel)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dampak Virus Corona, Suzuki Stop Produksi Dua Pekan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×