Reporter: Ferrika Sari | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seiring peningkatan belanja online telah menarik minat WhatsApp. Baru saja, aplikasi pesan ini mengeluarkan fitur WhatsApp Business API yang memungkinkan pengguna berbelanja langsung melalui chat.
Guna mendukung layanan tersebut, WhatsApp dikabarkan akan menggandeng perusahaan penyelenggaran jasa sistem pembayaran (PJSP) asal Indonesia untuk melengkapi fitur pembayaran elektronik.
Bank Indonesia (BI) mengkonfirmasi kabar itu. Deputi Gubernur BI Sugeng mengatakan, terdapat perusahaan pembayaran elektronik yang melakukan konsultasi dengan BI terkait rencana kerja sama dengan WhatsApp.
"Dalam hal kerjasama, BI akan memastikan kerja sama dilakukan selaras dengan visi sistem pembayaran Indonesia pada tahun 2025 yang ingin mewujudkan sistem pembayaran yg aman, efisien, lancar, dan andal," kata Sugeng, Jumat (23/10).
Baca Juga: Whatsapp tambahkan fitur yang mempermudah belanja online hanya lewat chat
Sugeng mengungkapkan, hingga saat ini WhatsApp belum mengajukan izin resmi mengenai layanan pembayaran tersebut.
Jauh sebelum itu, tersiar kabar sejak awal tahun, WhatsApp akan meluncurkan aplikasi pembayaran, WhatsApp Pay. Namun untuk bisa menyelenggarakan layanan tersebut di Indonesia, wajib mengajukan izin ke BI dan menggandeng mitra lokal.
Seperti diketahui, WhatsApp baru saja meluncurkan fitur belanja di berbagai negara, termasuk Indonesia. Layanan ini membantu pelaku bisnis maupun konsumen berbelanja dengan chat.
"Kami memberikan kemudahan kepada bisnis untuk mengintegrasikan fitur-fitur mereka dengan sistem perbelanjaan dan solusi pelanggan," tulis WhatsApp dalam keterangan resmi, Kamis (22/10).
Pengguna WhatsApp tinggal mengklik fitur katalog di akun bisnis untuk berbelanja dan tentu saja sambil melakukan pembayaran.
"Ini akan membantu banyak bisnis kecil sebagai pihak yang paling merasakan dampak dari pandemi," kata WhatsApp.
Selanjutnya: Pesan Lewat Whatsapp, Aqua Diantar ke Rumah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
