kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Eropa terus menjadi andalan penjualan Panorama JTB saban tahun


Senin, 18 Maret 2019 / 19:14 WIB
Eropa terus menjadi andalan penjualan Panorama JTB saban tahun


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjadi andalan penjualan tiap tahunnya, Panorama JTB gelar pameran travel dengan mengangkat tema Mudik ke Eropa menyasar libur Lebaran.

Fenny Maria, Chief Marketing Officer Panorama JTB menyebutkan bahwa pihaknya berharap mampu menjalin 1.200 kesepakatan pada perhelatan ini. "Targetnya 1.200 dengan average spending di atas Rp 30 juta per orang," kata Fenny kepada Kontan.co.id, Senin (18/3).

Sedangkan, di luar paket ke Eropa ia menyebutkan juga mematok target yang tinggi mencapai Rp 5 miliar. Target tersebut merupakan pertumbuhan 30% dari capaian tahun tahun lalu periode yang sama.

Pameran travel ini berlangsung di Central Park, Jakarta. Panorama memilih lokasi ini karena memiliki jumlah pengunjung tinggi per harinya. "Saat weekend di sana di atas 50.000 dan saat weekdays 30.000-40.000," tambah Fenny.

Endy Wiselly, Chief Product Officer Panorama JTB menambahkan bahwa pihaknya memiliki berbagai destinasi. Walaupun begitu, permintaan ke Eropa yang paling dominan. Permintaan ke Eropa mencapai 40%, diikuti permintaan ke Jepang dan Korea.

Secara nilai, Endy tidak bisa memaparkan target secara menyeluruh terkait tahun ini. Hal tersebut lantaran harga yang ditawarkan memiki perbedaan saat low season maupun high season. Oleh sebab itu, dari pihaknya lebih melihat pada total penumpang yang dapat dibawanya.

Endy mengtaakan, pihaknya membawa lebih dari 100 grup per tahun. Tiap grup biasanya berisikan 25 orang menuju Eropa. Oleh sebab itu, dengan di tahun ini pihaknya menargetkan pertumbuhan penumpang 30% juga dari capaian tahun lalu tersebut.

Endy optimistis atas target tersebut lantaran harga dollar yang mulai stabil dan pihaknya memiliki produk baru yakni paket umroh memulai pemberangkatan sejak awal tahun ini. "Jadi ini hasil kerja sama kami dengan operator lokal. Sudah sejak tahun lalu sebenarnya, tapi mulai diberangkatkan tahun ini," ungkapnya.

Untuk kontribusi dari paket umroh  ia menilai belum akan besar di tahun ini lantaran baru dimulai. Adapun sejak awal tahun ini, pihaknya mengklaim telah membawa rata-rata 200 jemaan tiap bulannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×