kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

HBA April naik, Indo Tambangraya (ITMG) masih pertahankan target produksi batubara


Kamis, 08 April 2021 / 05:55 WIB
HBA April naik, Indo Tambangraya (ITMG) masih pertahankan target produksi batubara


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan harga batubara acuan (HBA) membuat PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) sumringah. Emiten batubara itu optimistis, kenaikan HBA di bulan April berdampak baik bagi perusahaan.

Direktur Komunikasi Korporat & Hubungan Investor PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Yulius Gozali mengatakan, harga batubara yang lebih tinggi bisa membuat kinerja keuangan perusahaan menjadi lebih baik.

“Perusahaan akan lebih leluasa dalam memaksimalkan pertumbuhan baik organik maupun inorganik. Meskipun demikian, perusahaan akan terus meningkatkan efisiensi dalam operasi ,” kata Yulius kepada Kontan.co.id, Rabu (7/4).

Sedikit informasi, selain faktor demand and supply, perhitungan nilai HBA juga diperoleh dari rata-rata empat indeks harga batubara dunia, yaitu Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt's 5900 pada bulan sebelumnya. Nilai HBA dipergunakan pada penentuan harga batubara pada titik serah penjualan secara Free on Board di atas kapal pengangkut (FOB Vessel). 

Baca Juga: Bumi Resources (BUMI) proyeksi harga jual batubara tahun 2021 di level US$ 51 per ton

HBA di bulan April 2021 naik ke posisi US$ 86,68 per ton, naik US$ 2,21 per ton dibanding posisi HBA pada bulan Maret 2021. Sebelumnya, nilai HBA di beberapa bulan pertama tahun 2021 cukup fluktuatif. 

Di bulan Januari 2021, HBA dibuka di level  US$ 75,84 per ton. Pada perkembangan berikutnya, HBA mengalami kenaikan pada bulan Februari US$ 87,79 per ton sebelum kemudian turun di Maret ke posisi US$ 84,47 per ton.

Yulius memperkirakan, rata-rata harga batubara pada tahun ini akan lebih baik dibandingkan dengan harga batubara tahun lalu, seiring dengan pemulihan ekonomi global yang menyebabkan kenaikan permintaan batubara, terutama dari China.    

Meski begitu, ITMG tidak lantas buru-buru mengungkit target produksi batubaranya. Saat ini, ITMG masih berpegang pada target produksi yang telah dicanangkan sebelumnya.

“Saat ini target produksi sebesar 17,7 juta ton -19,9 juta ton, masih belum berubah dan akan kami informasikan kembali apabila ada perubahan target,” papar Yulius.

Yulius juga menambahkan, ITMG masih akan tetap melihat kesempatan-kesempatan untuk akuisisi tambang batubara ke depannya.  

Hanya saja, Yulius tidak membeberkan berapa dana yang disiapkan untuk rencana tersebut. Yulius berujar, dana yang disiapkan akan tergantung dari nilai aset yang akan dibeli.   

Selanjutnya: HBA April naik, ini rencana INDY dan DOID untuk produksi batubara di 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×