kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indonesia Kendaraan (IPCC) targetkan pertumbuhan 25%-30% ditahun 2019


Jumat, 17 Mei 2019 / 15:04 WIB
Indonesia Kendaraan (IPCC) targetkan pertumbuhan 25%-30% ditahun 2019


Reporter: Filemon Agung | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) menargetkan pertumbuhan pendapatan hingga 30% di sepanjang tahun 2019. Hal ini diungkapkan Direktur Keuangan IPCC Sugeng Mulyadi dalam acara buka bersama di Jakarta, Kamis (16/5).

"Dalam empat tahun terakhir pendapatan kami terus tumbuh hampir 29%," ungkap Sugeng. Pertumbuhan pendapatan tiap tahun dan sejumlah rencana strategis sebut Sugeng menjadi pertimbangan dalam penetapan target tersebut.

Sayangnya pada kuartal I-2019 ini pertumbuhan pendapatan perusahaan baru mencapai 1,98% year on year (yoy) atau sebesar Rp 117,4 miliar sementara pada periode yang sama ditahun sebelumnya perusahaan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 115,12 miliar.

Menanggapi hal ini Sugeng menyebut pertumbuhan kuartal I 2019 sesuai siklus yang ada. "Pada kuartal I pertumbuhan memang cenderung berjalan lambat namun pada kuartal berikutnya nilai itu akan terus membaik," ujar Sugeng.

Sementara itu Presiden Direktur IPCC Chiefy Adi K bilang pertumbuhan tahun ini juga dipengaruhi berlangsungnya Pemilihan Umum. "Khusus tahun ini kan adalah tahun politik, jadi lumayan berdampak," imbuh Chiefy.

Kendati pertumbuhan diawal tahun cukup lamban, keduanya optimistis mampu mencapai target yang ditetapkan perusahaan. Chiefy menyebut bisnis perusahaan tidak terdampak oleh perang dagang Amerika Serikat dan Tiongkok. "Ini bak anomali, kita dapat tetap tumbuh dan tidak terpengaruh," jelas Chiefy.

Demi mencapai target pendapatan ditahun 2019, Perusahaan menyiapkan belanja modal sekitar Rp 388 miliar. Menurut keterangan Sugeng, dana sekitar Rp 335 miliar hingga Rp 340 miliar perluasan kapasitas terminal dan juga pembiayaan pengadaan peralatan.

Selain mencatatkan pertumbuhan pendapatan, IPCC juga sukses meraup laba melalui laba kotor sebesar Rp 68,39 miliar atau tumbuh 9,81% dari capaian periode yang sama ditahun sebelumnya yang sebesar Rp 62,28 miliar.

Sementara laba usaha pada kuartal I 2019 sebesar Rp 54,7 miliar atau tumbuh 12,63% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 48,57 miliar.

IPCC juga mencatat pertumbuhan laba tahun berjalan dimana pada kuartal pertama 2019 perusahaan berhasil mencetak laba sebesar Rp 49,07 miliar atau tumbuh 28,34% dibanding periode yang sama ditahun sebelumnya sebesar Rp 38,23 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×