kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jelang akhir tahun, realisasi BBM satu harga baru capai 28 titik


Jumat, 13 November 2020 / 00:05 WIB
Jelang akhir tahun, realisasi BBM satu harga baru capai 28 titik


Reporter: Filemon Agung | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki bulan November 2020 atau jelang akhir tahun, realisasi program BBM Satu Harga oleh Pertamina baru mencapai 28 titik dari target sebanyak 83 titik di tahun ini.

Senior Vice President Corporate Communication Pertamina Agus Suprijanto mengatakan 55 titik lainnya kini masih dalam tahapan pembangunan.

“BBM Satu Harga menjadi salah satu program penting Pertamina dalam rangka mendukung pembangunan ekonomi di wilayah 3T. Harapannya ekonomi masyarakat bisa tumbuh dan masyarakat menjadi lebih produktif dengan tersedianya BBM yang terjangkau di wilayah yang selama ini sulit dijangkau,” ujar Agus dalam keterangan resmi, Kamis (12/11).

Sementara itu, secara total sejak 2017 silam pembangunan BBM Satu Harga telah mencapai 160 titik. Dengan penambahan 83 titik ditahun ini maka total pembangunan akan berjumlah 243 titik.

Baca Juga: Bisa hemat Rp 1,2 triliun, konversi BBM ke LNG untuk kereta api dilakukan bertahap

Adapun, titik BBM Satu Harga yang telah beroperasi pada tahun 2020 antara lain tersebar di Sulawesi Tengah (2 titik), Sulawesi Selatan (2 titik), Kalimantan Barat (1 titik), Maluku & Maluku Utara (4 titik), Kalimantan Selatan (2 titik), Sumatera Utara (4 titik), Sumatera Selatan (3 titik) Lampung (3 titik)  NTB (1 titik) dan Papua (6 titik).

“Ketersediaan BBM menjadi energi penting yang mendorong kemajuan suatu wilayah, karena itu Pertamina terus meningkatkan pembangunan berbagai infrastruktur distribusi energi untuk mendukung kelancaran Program BBM Satu Harga,” imbuh Agus.

Menurut Agus, sesuai road map, hingga tahun 2024, Pertamina menargetkan pembangunan BBM Satu Harga mencapai 500 titik. Hal ini merupakan wujud nyata dari komitmen Pertamina untuk membantu Pemerintah dalam mewujudkan Energi Berkeadilan.

“Sebagai BUMN, Pertamina akan terus mengabdi untuk negeri, memberikan pelayanan yang terbaik, menyediakan energi untuk kemajuan ibu pertiwi. Dengan dukungan stakeholder, Pertamina akan tumbuh menjadi perusahaan migas nasional berkelas dunia yang terus melekat di hati masyarakat,” pungkas Agus.

Selanjutnya: Beli Pertamax Series dan Dexlite diskon Rp 250 per liter, ini caranya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×