kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kapal peti kemas terbesar ke West Coast diresmikan


Minggu, 23 April 2017 / 12:37 WIB
Kapal peti kemas terbesar ke West Coast diresmikan


Sumber: Antara | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II (IPC) Elvyn G Masassya menyambut kedatangan Kapal CMA CGM Otello. Kapal berkapasitas 8.238 TEUs ini bersandar di dermaga Jakarta International Container Terminal, Minggu (23/4).

IPC menyambut kedatangan kapal besar milik perusahaan pelayaran asal Prancis, Compagnie Maritime d'Affretement-Compagnie Generali Maritime (CMA-CGM) untuk pertama kalinya pada 9 April lalu. Kerja sama ini melayani pelayanan baru bernama Java South East Asia Express Services atau "JAX Services, yang akan melayani rute Tanjung Priok, Jakarta ke West Coast, Los Angeles dan Oakland, Amerika Serikat, dengan sistem sandar minggu secara rutin (weekly call).

Total bongkar muat selama tiga pekan yang terus meningkat dengan angka rata-rata 2.100 TEUs. Ini menunjukkan adanya tanggapan positif dari para pengguna jasa kepelabuhanan yang merasakan efisiensi biaya logistik pengiriman barang dari Tanjung Priok ke West Coast.

Elvyn berharap hadirnya kapal peti kemas terbesar pertama di Indonesia itu dapat memicu hadirnya kapal besar lain untuk singgah di Tanjung Priok. "Sehingga sejalan dengan misi pemerintah, pelabuhan yang berlokasi di utara Jakarta itu dapat berkompetisi dan menjadi salah satu pelabuhan transshipment di kawasan Asia Tenggara," ujar Elvyn dalam keterangan pers, Minggu (23/4).

IPC berkomitmen terus memperbarui dan meningkatkan pelayanan jasa kepelabuhan dengan mengubah pelayanan menjadi berbasis IT dan menyempurnakan infrastruktur serta suprastruktur kepelabuhan.

Komitmen yang sama disampaikan oleh Senior Vice President CMA CGM Asia, Jean-Yves Duval, yang akan terus mendukung cita-cita Indonesia untuk mengembangkan jaringan maritim secara menyeluruh.

"Pada masa depan kami ingin memulai lembaran komitmen baru bersama IPC dan pemangku kepentingan lain dalam industri maritim Indonesia," tutur Duval.

(Yashinta Difa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×