kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45930,39   2,75   0.30%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lagi cari rumah? Ada informasi bantuan pembiayaan perumahan lewat aplikasi SiKasep


Sabtu, 13 Juni 2020 / 14:54 WIB
Lagi cari rumah? Ada informasi bantuan pembiayaan perumahan lewat aplikasi SiKasep
ILUSTRASI. Penyaluran Rumah Subsidi: Komplek rumah bersubdidi di Bogor, Minggu (7/6). Hingga Mei 2020, anggaran yang telah digelontorkan untuk subsidi rumah murah ini yaitu sebesar Rp 6,28 triliun atau 60,64 persen dari kuota yang ditetapkan pemerintah. KONTAN/Baiha


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah terus berupaya mencari solusi untuk menekan backlog hunian, terlebih dalam situasi pandemi Covid-19. Untuk mendukung new normal yang sedang diterapkan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah mengedepankan konsep bisnis melalui teknologi informasi di bidang bantuan pembiayaan perumahan.

Melalui Badan Layanan Umum Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP), Kementerian PUPR sejak awal tahun 2020 telah menerapkan aplikasi SiKasep (Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan) dan SiKumbang (Sistem Informasi Kumpulan Pengembang). Lewat aplikasi itu, pemerintah mempertemukan antara ketersediaan pasokan hunian dari pengembang dan kebutuhan hunian dari masyarakat (demand) dengan memposisikan masyarakat sebagai subyek.

Baca Juga: Gara-gara corona, premi asuransi umum tahun ini bisa ambles hingga 30%

Aplikasi SiKasep dapat memenuhi kebutuhan para generasi milenials yang menginginkan kecepatan dan kemudahan informasi dalam memilih dan membeli rumah yang mereka minati.

Direktur Utama PPDPP, Arief Sabaruddin, menyatakan sejak 8 Juni 2020 lalu, sistem pada aplikasi SiKasep juga telah disinergikan secara Host to Host dengan Ditjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan dalam hal proses verifikasi data penyaluran bantuan pembiayaan perumahan Subsidi Selisih Bunga (SSB). Tercatat sejak Senin (8/6) telah terdata sebanyak 2.477 debitur SSB yang diverifikasi menggunakan aplikasi SiKasep.

“Ke depannya, SiKasep tidak hanya difungsikan untuk FLPP saja. Saat ini kami terus mengembangkan dan mensinergikan seluruh bantuan pembiayaan perumahan dari pemerintah dengan sistem yang kita bangun, sesuai dengan instruksi yang disampaikan oleh Bapak Menteri PUPR” terang Arief Sabaruddin dalam keterangan resminya dikutip Sabtu (13/6).

Aplikasi SiKasep diluncurkan oleh PPDPP pada 19 Desember 2019 dan dapat diunduh secara gratis melalui Playstore. SiKasep pada awal tahun 2020 telah beroperasi penuh menyalurkan bantuan pembiayaan perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Untuk memastikan ketepatan sasaran, masyarakat yang ingin mencari dan mengajukan KPR FLPP harus menggunakan aplikasi SiKasep.

Baca Juga: Laba Intiland Development (DILD) melompat 74,47% di kuartal I-2020

Pemerintah juga melibatkan peran serta pengembang dan bank pelaksana dalam seluruh proses bisnis pada SiKasep tersebut. Dimana selain pengembang memberikan data pasokan hunian, bank pelaksana juga mengawal masyarakat hingga melakukan proses akad. Sehingga saat ini masyarakat tidak perlu untuk keluar rumah untuk mencari rumah idamannya, tentu saja ini sejalan dengan himbauan pemerintah untuk mengurangi kontak fisik dan cukup dari rumah saja.

Sistem yang berjalan secara otomatis ini melibatkan peran serta dari Ditjen Dukcapil. Sedangkan dalam proses bisnis dengan pihak bank pelaksana, dalam hal keamanan data FLPP, PPDPP juga telah menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), sehingga seluruh arus data dan transaksi yang dilakukan dipastikan hanya pihak PPDPP dan Bank Pelaksana saja yang dapat mengaksesnya.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×