kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mega Manunggal Property (MMLP) fokus bidik tiga sektor industri tahun depan


Minggu, 22 Desember 2019 / 15:09 WIB
Mega Manunggal Property (MMLP) fokus bidik tiga sektor industri tahun depan
ILUSTRASI. Proyek pergudangan dan logistik dengan pengembang PT Mega Manunggal Property Tbk MMLP


Reporter: Rahma Anjaeni | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. JAKARTA. PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP) bidik sektor industri Fast Moving Consumer Goods (FMCG), 3PL (third party logistics), dan juga e-commerce di tahun 2020 mendatang. Hal tersebut dilakukan untuk membantu perkembangan sektor e-commerce dan juga industri logistik ke depannya.

Meskipun pangsa pasar industri pergudangan ini cukup luas, tetapi permintaan sewa kebanyakan datang dari tiga sektor industri tadi. Apalagi, pertumbuhan e-commerce saat ini sedang melambung pesat.

Baca Juga: Mega Manunggal Property (MMLP) maksimalkan aset eksisting pada tahun 2020

"Pasarnya itu cukup luas, tapi dari sisi permintaan kebanyakan datang dari industri FMCG, 3PL, dan e commerce," ujar Asa Nisi Siahaa Head of Corporate Finance & Investor Relations MMLP, saat ditemui pada Jumat (20/12).

Meskipun begitu, dari ketiga sektor tadi MMLP tidak mengkhususkan fokus pada satu sektor saja. Pasalnya, menurut Asa, ketiga sektor tersebut saling berhubungan.

"Mereka itu sebenernya terkoneksi, e-commerce ini menjadi platformnya si FMCG. Nah, terus delivery-nya gimana? Ya logistik. Jadi mereka ya berhubungan," ungkap Asa pada acara paparan publik.

Untuk rencana tenant sendiri, saat ini MMLP belum bisa mendiskusikan lebih jauh. Namun, memang telah ada pembicaraan dengan beberapa industri e-commerce.

Jika menilik tren harga sewa gudang, Asa mengatakan bahwa setiap tahun MMLP melakukan penyesuaian terhadap kliennya. Harga kontraknya pun bervariasi, tergantung dari perjanjian dan juga negosiasi antara MMLP dengan pihak terkait.

"Harga rental kontrak beda-beda, tergantung perjanjian. Ada yang negosiasinya setelah 2 tahun ada yang setengah tahun," kata Asa.

Baca Juga: Mega Manunggal Property (MMLP) targetkan pendapatan Rp 250 miliar tahun depan

Di sisi lain, terkait dengan rencana investasi pembangunan tiga pangkalan data di Indonesia oleh Amazon, MMLP mengatakan belum ada pembicaraan lebih lanjut mengenai hal tersebut. "Kalo spesifik Amazon sih kita belum ada pembicaraan lebih lanjut," tambah Asa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×