kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Metropolitan land (MTLA) catatkan marketing sales Rp 1,26 triliun hingga Agustus


Rabu, 18 September 2019 / 18:24 WIB
Metropolitan land (MTLA) catatkan marketing sales Rp 1,26 triliun hingga Agustus
ILUSTRASI. Direksi mengamati maket proyek properti Metland usai RUPS


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Metropolitan land Tbk mencatatkan marketing sales Rp 1,26 triliun hingga Agustus ini. Adapun penopangnya dari segmen menengah dan menengah bawah.

Olivia Surodjo, Direktur Metropolitan Land menyebutkan sepanjang semester I pra penjualan pada segmen menengah atas alami perlambatan selama masa pemilu. "Penjualan menengah atas melambat pada masa pemilu, jadi menengah bawah yang jadi penopang," ujarnya di Jakarta, Rabu (18/9).

Baca Juga: Metropolitan Land baru serap belanja modal Rp 259 miliar

Karenanya, pada periode Januari - Febuari lalu pihaknya mengandalkan sisa penjualan dari proyek bersama Keppel Land. Disebutnya pihaknya memiliki proyek sisa sebanyak 30 unit dengan harga di atas Rp 5 miliar.

Selain itu, penjualan residensial yakni Metland Cileungsi dan Metland Cibitung juga menjadi kontributor terbesar pada pendapatan penjualan di semester I. Dari sana, sepanjang semester I lalu pihaknya mencatatkan pendapatan pra penjualan sebesar Rp Rp 1,13 triliun dengan rincian Rp 841 miliar dari penjualan properti dan Rp 293 miliar dari pendapatan berulang.

Sedangkan, memasuki semester II khususnya periode Juli - Agustus pihaknya menyebutkan segmen menengah atas mulai pada posisi normal. Dengan demikian hingga Agustus total pendapatan pra penjualan sebesar Rp 1,26 triliun yang mana sebesar Rp 330 miliar berasal dari pendapatan berulang.

Baca Juga: Meski ibu kota pindah, Bumi Serpong Damai (BSDE) tetap fokus di Jabodetabek

Hingga akhir tahun ini, pihaknya membidik pendapatan pra penjualan sebesar Rp 2,2 triliun. Dengan sisa waktu yang tak lagi banyak pihaknya masih optimis dapat mencapainya.

"Kuartal IV akan launching proyek joint operation (JO) bersama Keppel Land di Metland Menteng yang kami harapkan juga menjadi trigger di semester II ini untuk mencapai target," ujarnya.

Juga, emiten dengan kode saham MTLA di Bursa Efek Indonesia  (BEI) ini juga akan terus memasarkan kluster-kluster dari proyek eksistingnya yakni klaster Jura Tipe A. Sekedar informasi, klaster tersebut hanya akan berisikan 15 unit dengan harga jual mulai Rp 1,4 miliar.

Baca Juga: Bangun hotel baru, Metropolitan Land (MTLA) gelontorkan investasi Rp 110 miliar

Selain itu, MTLA juga akan meluncurkan klaster baru di Metland Trasnyogi yaitu klaster Auckland pada Oktober mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×