kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pabrik INKA di Banyuwangi ditargetkan rampung 2020


Senin, 19 Agustus 2019 / 18:28 WIB
Pabrik INKA di Banyuwangi ditargetkan rampung 2020
ILUSTRASI. PENGIRIMAN GERBONG KERETA INKA KE BANGLADESH


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT INKA (Persero) sedang melakukan pembangunan pabrik baru di Banyuwangi, Jawa Timur. Ditargetkan, pabrik baru ini akan rampung pada 2020.

"Pabrik di Banyuwangi itu perkembangannya sudah 25%. Mudah-mudahan saat ulang tahun INKA 2020 sudah selesai," ujar Direktur Utama PT INKA Budi Noviantoro, Senin (19/8).

Nantinya, pabrik baru ini akan bisa memproduksi kereta sebanyak 3 hingga 4 kereta per hari. Angka ini meningkat dari kapasitas produksi pabrik INKA yang berada di Madiun, dimana produksi rata-rata hariannya sebanyak 1,5 kereta.

Baca Juga: Bangun pabrik di Banyuwangi, PT INKA akan dorong ekspor

Kereta yang diproduksi di Banyuwangi akan ditujukan untuk ekspor sementara pabrik di Madiun akan difokuskan untuk memproduksi kereta di dalam negeri.

Budi menerangkan, pembangunan pabrik baru ini pun didorong kapasitas produksi pabrik lamanya yang sudah tidak mencukupi. Apalagi, luas lahan pabrik lama hanya seluas 22 hektare, berbeda dengan lahan baru yang seluas 83 hektare.

Menurut Budi, saat ini lahan pabrik INKA di Madiun memang tengah penuh karena kereta untuk proyek LRT Jabodebek yang belum juga keluar dari pabrik. Padahal, INKA masih harus mengejar pengerjaan kereta untuk kontrak dengan negara lain seperti Filipina dan Bangladesh.

"Sekarang [pabrik] full, tidak cukup kaspitasnya sebetulnya. Jadi kalau LRT ini kalau tidak segera dikirim itu tidak bisa produksi lagi," tutur Budi.

Baca Juga: Uji coba LRT Jabodebek molor, ini kata INKA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×