kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penuhi ketentuan DMO, Garda Tujuh Buana (GTBO) lakukan transfer kuota batubara


Rabu, 05 Desember 2018 / 14:22 WIB
Penuhi ketentuan DMO, Garda Tujuh Buana (GTBO) lakukan transfer kuota batubara
ILUSTRASI. Perusahaan Pertambangan PT GARDA TUJUH BUANA


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna memenuhi ketentuan domestic market obligation (DMO) sebesar 25% pada tahun ini, PT Garda Tujuh Buana Tbk (GTBO) melakukan transfer kuota.

Direktur Keuangan Garda Tujuh Buana, Jones Manulang menyampaikan, GTBO sudah memenuhi ketentuan melalui mekanisme pengalihan kuota DMO batubara atawa transfer kuota sebesar 225.000 metrik ton. "Kami masih harus melakuakan transfer kuota sebanyak 150.000 metrik ton batubara yang akan dipenuhi pada Desember ini," tuturnya, Rabu (5/12).

Jones menuturkan, batubara milik GTBO belum dapat dijual untuk dalam negeri lantaran memiliki kalori sekitar 3.500 kkal/kg. "Sementara PLN kan menerima batubara yang kalorinya di atas 4.000 kkal/kg," imbuhnya.

GTBO mengeluarkan uang sebanyak US$ 2,03 juta hingga November 2018 untuk melakukan transfer kuota, dan pada akhir bulan ini GTBO harus menyiapkan US$ 1,36 juta untuk memenuhi ketentuan DMO sebesar 25%. Jika ditotal, GTBO membutuhkan dana US$ 3,38 juta untuk melakukan transfer kuota.

GTBO menjual seluruh hasil produksi batubara ke beberapa negara seperti China, Thailand, dan India. "China saat ini ada penurunan permintaan, kami belum berani menentukan target untuk tahun depan," katanya. Saat ini, GTBO belum berencana menambah pasar baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×