kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,01   -11,51   -1.23%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pertamina bangun jalur evakuasi Tsunami Link Kapling Baru II


Kamis, 06 Februari 2020 / 14:40 WIB
Pertamina bangun jalur evakuasi Tsunami Link Kapling Baru II
ILUSTRASI. Pertamina bangun jalur evakuasi Tsunami


Reporter: Filemon Agung | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina mendorong sistem mitigasi bencana melalui pembangunan Jalur Evakuasi Tsunami di Link Kapling Baru II. 

Kegiatan ini diinisiasi Pertamina Marketing Region III Wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten, khususnya LPG Terminal Pertamina Tanjung Sekong bersama dengan pemerintah setempat.

Unit Manager Communication Relation & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) III Dewi Sri Utami menjelaskan, fasilitas tersebut dibangun sebagai upaya antisipasi menghadapi situasi bencana yang bisa datang sewaktu-waktu, sebagaimana bencana Tsunami di Selat Sunda, 22 Desember 2018 lalu.

"Aspek keselamatan selalu menjadi perhatian utama Pertamina. Karena itu kami memfasilitasi inisiatif warga dan bersama-sama membangun jalur evakuasi menuju ke perbukitan," ujar Dewi dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Kamis (6/2).

Baca Juga: Pertamina Hulu Energi siap lakukan pengeboran di enam sumur eksplorasi

Dewi menambahkan, Link Kapling Baru II hanya berjarak 500 meter dari pinggir laut. Karena itu, areal perbukitan yang berada tepat di belakang hunian warga menjadi lokasi titik kumpul yang penting.

Pada jalur evakuasi tsunami ini lokasi titik kumpul berada di ketinggian sekitar 30 meter di atas permukaan laut, yang bisa dicapai melalui 3 jalur yakni Jalan Polairud, Jalan Kehutan 1 dan Jalan Kehutan 2.Adapun panjang jalur evakuasi mencapai 540 meter dalam bentuk jalur jalan merata dan anak tangga.




TERBARU

[X]
×