kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pertamina EP upayakan menjaga produksi migas di kuartal II 2020


Kamis, 14 Mei 2020 / 17:31 WIB
Pertamina EP upayakan menjaga produksi migas di kuartal II 2020
ILUSTRASI. PT Pertamina EP bakal mengupayakan agar kinerja produksi dan lifting migas tetap terjaga pada kuartal II 2020.


Reporter: Filemon Agung | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina EP bakal mengupayakan agar kinerja produksi dan lifting minyak dan gas pada kuartal II 2020 tak berbeda jauh dengan kuartal I 2020 lalu.

Presiden Direktur Pertamina EP Nanang Abdul Manaf menuturkan pihaknya telah melakukan sejumlah upaya efisiensi di tengah dampak pandemi Covid-19.

"Upaya efisiensi sejauh ini bagus, dari renegosiasi kontrak, kemudian sebagaian dapat diskon menggunakan used material yang kondisinya masih baik serta transfer asset dari KKKS lain," jelas Nanang kepada Kontan.co.id, Kamis (14/5).

Baca Juga: Pertamina EP Cepu pantau perkembangan proyek Jambaran Tiung-Biru secara virtual

Nanang menambahkan, upaya efisiensi juga dilaksanakan Pertamina EP melalui penggunaan rig kecil ataupun hoist (kerekan/elevator) milik perusahaan dan mengurangi rig kontrak.

Dalam hitungan Pertamina EP, upaya efisiensi ini bakal dilakukan dalam setahun penuh sembari menanti perkembangan dampak Pandemi Covid-19.

Nanang juga mengatkan sejauh ini pihaknya belum menerima pemberitahuan resmi seputar potensi high inventory pada Kilang Donggi-Senoro LNG (DSLNG). Ia menyebutkan proses produksi masih berjalan normal sejauh ini.

"Sejauh ini sesuai target, di kuartal II juga masih sesuai target. Lifting diusahakan paling tidak sama dengan kuartal I," kata Nanang.

Dalam catatan Kontan.co.id, produksi minyak dan gas Pertamina EP sepanjang Januari-Maret 2020 sebesar 247.000 barel setara minyak per hari (BOEPD). Produksi minyak tercatat 81.351 barel oil per day (BOPD) dan produksi gas sebesar 957 million standard cubic feet per day (MMscfd).

"Kontributor utama produksi minyak PEP berasal dari PEP Asset 5 yang mencapai 18.700 BOPD atau 23% dari total produksi. Sedangkan PEP Asset 2 dengan produksi sebesar 17.300 BOPD atau 21% dari total produksi minyak PEP," tambah Nanang.

Sementara itu, sumbangsih produksi gas terbesar bersumber dari PEP Asset 2 dengan produksi 371,6 MMscfd atau 39% dari total produksi. Sedangkan PEP Asset 3 dengan produksi sebesar 268,7 MMscfd atau 28% dari total produksi gas PEP.

Hingga kuartal I 2020, realisasi pengeboran tercatat masih 100%. Untuk pengeboran sumur pengembangan yang dilakukan sendiri sebanyak 23 sumur dan saat ini juga terdapat 9 sumur yang sedang dikerjakan. Untuk pengeboran sumur pengembangan yang dilakukan mitra terdapat 4 sumur yang telah selesai dan 1 sumur yang sedang dikerjakan.

“Sedangkan pengeboran sumur eksplorasi telah selesai 2 sumur dan ada 1 sumur yang saat ini juga sedang dikerjakan,” kata Nanang.

Baca Juga: Di tengah pandemi corona, Pertamina EP audit keselamatan migas secara mandiri

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×