kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Radiant Utama (RUIS) revisi target bisnis tahun 2020 karena wabah corona


Rabu, 08 April 2020 / 18:56 WIB
Radiant Utama (RUIS) revisi target bisnis tahun 2020 karena wabah corona
ILUSTRASI. Karyawan?PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) mengenakan alat pelindung diri di lingkungan proyek.


Reporter: Filemon Agung | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) akan melakukan revisi target yang telah dicanangkan pada tahun ini sebagai imbas dari pandemi corona.

Direktur Utama RUIS Sofwan Farisyi mengatakan kajian ulang terhadap target akan dilakukan dengan mempertimbangkan beberapa hal termasuk aspek relaksasi kebijakan dari pemerintah yang berdampak pada hasil bottom line perusahaan.

"RUIS akan melakukan review ulang terhadap target tahun 2020 perusahaan, terutama down side scenario, dengan mempertimbangkan beberapa hal agar dapat diketahui financial sustainability perusahaan secara keseluruhan," tutur Sofwan kepada Kontan.co.id, Rabu (8/4).

Baca Juga: Tertekan harga minyak, Radiant Utama (RUIS): Ada potensi revisi target kinerja

Sofwan memastikan, hal tersebut juga termasuk alokasi belanja modal untuk tahun ini. Asal tahu saja, RUIS sedianya mengalokasikan belanja modal sebesar Rp 70 miliar hingga Rp 80 miliar untuk tahun ini.

Sofwan melanjutkan, beberapa kontrak yang telah diraih berpotensi mengalami penundaan termasuk untuk proyek yang telah dimenangkan tendernya.

"Secara komersial akan terdapat penundaan beberapa proses tender, bahkan yang sudah ditunjuk menjadi pemenang tender. Secara operasional, diperkirakan akan terjadi penurunan utilisasi nilai kontrak karena turunnya harga minyak, proses ini kami yakini sedang dihitung oleh klien," terang Sofwan.

Kendati demikian, Sofwan memastikan sejumlah langkah antisipasi dan mitigasi telah dilakukan oleh manajemen RUIS demi menjaga kebrlangsungan kinerja perusahaan ditengah kondisi penyebaran corona.

Sofwan mengungkapkan, RUIS melakukan sejumlah upaya yang menyangkut proses bisnis perusahaan seperti pengurangan perjalanan dinas, optimasi teknologi serta renegosiasi kontrak dengan vendor luar negeri jika memungkinkan.

"Khusus untuk antisipasi penyebaran wabah Covid-19 bahwa perusahaan selalu berusaha mengikuti arahan-arahan dari pemerintah, baik pusat maupun daerah tempat operasi perusahaan dengan prioritas utama adalah mengedepankan aspek keselamatan dan kesehatan karyawan di manapun mereka bertugas," imbuh Sofwan.

Baca Juga: Radiant Utama (RUIS) siapkan belanja modal sekitar Rp 70 miliar hingga Rp 80 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×