kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Resmi buka di Indonesia, Sip Tea targetkan jual minimum 200 cup tiap hari


Senin, 16 Maret 2020 / 15:44 WIB
Resmi buka di Indonesia, Sip Tea targetkan jual minimum 200 cup tiap hari
ILUSTRASI. Resmi buka di Indonesia, Sip Tea targetkan jual minimum 200 cup tiap hari


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minuman kekinian dengan topping boba memang tengah digandrungi pasar saat ini. Tak hanya itu, kemasan menarik serta warna-warni bak pelangi juga jadi konsep minuman kekinian saat ini.

Salah satunya adalah Sip Tea 1011, brand minuman asal Taiwan yang sudah melebarkan pasar di China, Malaysia, Toronto Canada, dan San Francisco.

Kini minuman yang diklaim menggunakan air hidrogen yang diyakini lebih memiliki banyak manfaat dibanding air biasa, sudah melenggangkan kakinya di Indonesia.

Baca Juga: Sedot laba dari si pelepas dahaga

Produk Sip Tea dijelaskan oleh partner Sip Tea Indonesia Susan Winarto memiliki keunggulan pada air hidrogen yang digunakan, termasuk es batu dari air hidrogen juga.

"Jadi air hidrogen banyak manfaat karena partikel kecil jadi mudah diserap tubuh, bantu penyerapan nutrisi juga juga untuk anti aging, detox, kami juga pakai bahan alami, buah pakai buah asli fresh, gula tebu murni tanpa pengawet dan pemanis buatan," jelas Susan saat ditemui Kontan.co.id di gerai Sip Tea 1011 di Lippo Mall Puri, Jakarta Barat pada Minggu (15/3).

Selain unggulkan bahan baku premium dan lebih sehat, Sip Tea juga menyediakan berbagai varian menu, di antaranya seri milk tea, seri fresh milk, seri beauty regimen, seri crema, dan seri yoghurt.

Mengusung minuman sehat kekinian pergelas Sip Tea dibandrol mulai dari Rp 30.000 sampai Rp 40.000.

"Kita rasa asli buah jadi lebih menyehatakan, topping juga beragam dan unik ada snow fungus atau jamur salju, wolfberry, gojiberry, peach gum dan red bubble yang pakai buah bit untuk warnanya," imbuh Susan.

Di awal pembukaan, Susan menyebut cukup ada kenaikan penjualan di gerai Sip Tea. Meski diakui Susan keadaan saat ini di mana Covid-19 sedang melanda Indonesia. Untuk awal ini ia menyebut ada sekitar 100 cup menu Sip Tea terjual, namun angka tersebut dipastikan terus bertambah.

"Puji Tuhan masih bertambah, walau ya sedang situasi gini corona tapi masih ada yang penasaran kali ya. Semoga segera pulih semua. Kami ingin target besok-besok bisa 200 cup ya minimum," jelasnya.

Baca Juga: Meneguk peluang manis dari minuman aneka cokelat

Termasuk master franchise di Indonesia dari Sip Tea, Susan berharap ke depan dapat menambah gerai lagi. Namun lokasi ia pilih masih di kawasan Jakarta. Ia menyebut gerai Sip Tea diharapkan dapat bertambah menjadi 10 lokasi.

Sedangkan untuk investor yang tertarik bermitra dengan Sip Tea, Susan belum dapat sampaikan kapan akan dimulai. Ia menegaskan saat ini sedang difokuskan tuk kembangkan pasar di Jakarta.

Guna tarik konsumen, Sip Tea juga tawarkan konsep antariksa di gerai mereka. Oleh karenanya bagi konsumen dapat menikmati minuman sehat serta dapat berswafoto di gerai Sip Tea.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×