kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

RSPI Sulianti Saroso sedang memproses klaim penggantian biaya perawatan pasien corona


Jumat, 17 April 2020 / 20:03 WIB
RSPI Sulianti Saroso sedang memproses klaim penggantian biaya perawatan pasien corona
ILUSTRASI. Petugas masuk kedalam Pos Pemantauan virus COVID-19. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/ama.


Reporter: Amalia Fitri | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Mohammad Syahril menyebut sampai saat ini pihaknya masih memproses administrasi untuk klaim Penggantian Biaya Perawatan Pasien Penyakit Infeksi Emerging (PIE).

Keringanan yang tercantum dalam Surat Keputusan Menteri Kesehatan nomor HK.01.07/MENKES/238/2020, tersebut membuat rumah sakit yang merawat pasien yang terkonfirmasi positif virus korona COVID-19 bisa mengajukan klaim ke Kementerian Kesehatan  Kemenkes). "Masih proses administrasi dan aplikasi," jawabnya saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (17/4).

Baca Juga: Perangi Covid-19 di Indonesia, Bobobox sediakan 100 sleeping pod untuk tim medis

Dirinya juga tidak merinci perkiraan besaran klaim serta berapa banyak pasien terkait COVID-19 yang ditangani.

Melansir Kompas.com, RSPI telah melayani sedikitnya 2.868 orang dalam pemantauan (ODP) COVOD-19 dan merawat 11 pasien dalam pengawasan (PDP) serta 15 pasien terkonfirmasi positif tertular virus corona pada Senin, 13 April lalu.

Baca Juga: Sociolla bagikan paket kecantikan bagi tenaga medis Covid-19 di 4 RS rujukan

Jumlah ODP juga bertambah dari 2.807 orang pada 6 April menjadi 2.865 orang pada 12 April 2020. Adapun jumlah pasien positif virus COVID-19 yang dirawat di RSPI naik dari 11 orang pada 12 April jadi 15 orang pada 13 April. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×