kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rugi kurs naik 172%, laba bersih PGAS menyusut 27% di kuartal I 2020


Jumat, 01 Mei 2020 / 21:30 WIB
Rugi kurs naik 172%, laba bersih PGAS menyusut 27% di kuartal I 2020
ILUSTRASI. Petugas PT PGN, Tbk memeriksa tekanan pada instalasi ?'Metering Regulating Station' saat penyaluran gas bumi dalam bentuk 'Compressed Natural Gas' (gas alam yang dikompresi) menggunakan teknologi GTM (Gas Transportation Module) atau Gaslink Truck untuk me


Reporter: Sandy Baskoro | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) membukukan pendapatan senilai US$ 873,81 juta di kuartal pertama tahun ini. Jumlah tersebut turun tipis 0,28% dibandingkan pendapatan di kuartal pertama tahun lalu US$ 876,24 juta.

Baca Juga: Outlook PGAS Hingga ASII Dipangkas Jadi Negatif, Anak Usaha TOWR Tetap Stabil

Mayoritas pendapatan PGAS berasal dari lini distribusi gas yang mencapai US$ 693,47 juta. Jumlah ini setara 79,36% dari total pendapatan di kuartal I 2020. Kemudian penjualan minyak dan gas neto menyumbang pendapatan US$ 76,10 juta, transmisi gas senilai US$ 65 juta, pemrosesan gas US$ 25,43 juta, transportasi minyak US$ 5,39 juta, sewa fiber optik US$ 4,17 juta serta pendapatan lain-lain US$ 4,25 juta.

Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis melalui website Bursa Efek Indonesia, Jumat (1/5), PGAS mencatatkan laba operasi senilai US$ 172,19 juta di kuartal I 2020, tumbuh 5,96% dibandingkan periode yang sama tahun lalu US$ 162,51 juta.

Baca Juga: JIka tidak ekspansi, Saka Energi akan sulit bertahan hidup

Sedangkan laba bersihnya atau laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk menyusut 26,62% year-on-year (yoy) menjadi US$ 47,77 juta. Salah satu pemicu menyusutnya laba bersih PGAS lantaran mereka mencatatkan kenaikan rugi selisih kurs sebesar 172,34% (yoy) menjadi US$ 63,21 juta di kuartal 1 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×