kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Semester I-2019, pendapatan Petrosea (PTRO) naik 15,61%


Rabu, 31 Juli 2019 / 10:02 WIB
Semester I-2019, pendapatan Petrosea (PTRO) naik 15,61%


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Petrosea Tbk. (PTRO) pada periode Januari-Juni 2019 menorehkan kenaikan total pendapatan sebesar 15,61% year on year menjadi US$237,97 juta, dari periode yang sama tahun sebelumnya dari US$ 205,83 juta.

Sementara PTRO mencatatkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk meningkat sebesar 7,26% menjadi US$7,98 juta dari US$7,44 juta pada periode yang sama tahun lalu.

Baca Juga: Indika Energy (INDY) terus fokus diversifikasi bisnisnya

Dalam keterangan tertulisnya, Direktur Utama PTRO, Hanifa Indradjaya mengungkapkan pencapaian ini merupakan hasil dari kenaikan volume operasional dari lini bisnis Kontrak Pertambangan serta peningkatan aktivitas di bisnis port logistics operation melalui POSB Sorong dan Kuala
Pelabuhan Indonesia.

Walaupun menghadapi kondisi pasar batubara yang terus menantang serta cuaca yang kurang menguntungkan, PTRO berkomitmen untuk tetap berhasil mengoptimalkan utilisasi aset serta mengimplementasikan berbagai inisiatif continuous improvement.

Sehingga dari sisi kinerja operasional, PTRO berhasil meningkatkan volume lapisan tanah penutup sebesar 3,73% year on year dari 56,23 juta Bank cubic meter (BCM) menjadi 58,32 juta BCM pada semester pertama 2019.

“Salah satu inisiatif paling strategis adalah transformasi digital kegiatan operasional tambang Perusahaan,” katanya,Rabu (31/7).

Baca Juga: Simak jadwal pembagian dividen Petrosea (PTRO)

Pada periode ini, lini bisnis Rekayasa & Konstruksi terus menyediakan jasa seperti konstruksi jalan pengangkutan batubara, fasilitas dan infrastruktur pekerjaan sipil, serta konstruksi tanggul bagi klien eksisting. Proyek Levee Stockpile untuk PT Freeport Indonesia terus mencatatkan kontribusi terbanyak bagi pendapatan bisnis Rekayasa & Konstruksi.

Sedangkan aktivitas di POSB Sorong meningkat dengan kegiatan bongkar-muat dan fasilitas penyimpanan untuk mendukung klien eksisting Perusahaan di daerah Indonesia bagian timur.

Perusahaan meneruskan pengembangan bisnis Pusat Logistik Berikat (PLB), serta juga menyediakan port operations and services untuk Freeport Indonesia melalui Kuala Pelabuhan Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×