kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Setelah Dirut Antam, kini nama Orias Moedak digadang menduduki Dirut MIND ID


Jumat, 01 November 2019 / 14:05 WIB
Setelah Dirut Antam, kini nama Orias Moedak digadang menduduki Dirut MIND ID
Wakil Direktur Utama Freeport Orias Moedak


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Menteri BUMN Erick Thohir sedang mencari posisi Direktur Utama MIND ID paska ditinggal Budi Gunadi Sadikin yang kini menjadi Wamen BUMN. 

Beberapa nama mulai muncul dipermukaan untuk menempati posisi strategis di Holding Pertambangan itu. Kabar yang sampai ke Kontan.co.id ada dua kandidat yang sedang digadang-gadang menjadi Direktur Utama MIND ID. 

Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir besok bahas posisi Dirut PLN, MIND ID, dan Mandiri

Pertama Arie Prabowo Ariotedjo Direktur Antam dan kedua Wadirut Freeport Indonesia Orias Petrus Moedak. Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Fajar Harry Sampurno belum menjawab soal kebenaran soal dua nama itu.

Sementara Dirut Antam Arie Prabowo belum menjawab pesan singkat Kontan.co.id. Sedangkan Orias mengatakan, dirinya tidak tahu dan tidak memikirkan soal itu. "Saya itu kerja saja," ungkap dia kepada Kontan.co.id, Jumat (1/11). 

Baca Juga: Kantongi nama Dirut Mandiri yang baru, Erick Tohir: Dari internal

Orias malah mengatakan, kalau bicara soal kinerja Freeport pasti akan dijawab, namun soal masalah itu bukan wewenangnya. "Saya ini gak pernah mau tahu soal seperti itu, lagian dari mana isu itu?" ungkap dia. 

Seperti diketahui, sebelumnya Orias adalah Direktur Keuangan Inalum. Orias juga yang mencari pendanaan pembelian 51% saham Freeport Indonesia.

Baca Juga: Pengusaha listrik swasta berharap Menteri BUMN Erick Thohir segera tunjuk Dirut PLN

Seperti diketahui, MIND ID membawahi PT Bukit Asam Tbk, PT Antam Tbk, dan PT Timah Tbk. Aset PT Indonesia Asahan Aluminium atau Inalum meningkat dari tahun 2016 sekitar Rp 23 triliun, tahun 2017 sekitar Rp 93 triliun, dan tahun ini mencapai sekitar Rp 162 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×